YOGYAKARTA,KOMPAS.com- Tiga hari terakhir, di wilayah DIY terjadi dua kali aksi kriminalitas yang menyita perhatian.
Pertama, aksi pembakaran motor di Dusun Mejing Lor, Kelurahan Ambarketawang, Kecamatan Gamping pada Minggu (24/3/2019) malam dan penembakan sebuah diler kendaraan di Jalan Wates-Yogya Km 2, Desa Giripeni, Wates, Kulon Progo, Selasa (26/3/2019).
"(Penembakan), saya akan cek dulu. Itu tetap didalami,” kata Kapolda DIY Irjen Pol Ahmad Dofiri di Jogja Expo Center, Bantul, Selasa (26/3/2019).
Baca juga: Bawaslu DIY Larang Kegiatan Deklarasi Alumni Jogja SATUKan Indonesia
Sementara, soal aksi teror pembakaran motor jenis Honda Supra X 125 dibakar saat sedang parkir di rumah pemiliknya, Minggu (24/3/2019), pihaknya sudah memeriksa saksi untuk mengetahui pelaku dan motif di belakangnya.
Menurut dia, dalam pemeriksaan saksi, diketahui ada yang melihat sosok pelaku.
Harapannya pelaku pembakaran secepatnya diketahui.
"Tapi nanti menunggu laporan hari ini. Sementara, kemarin dari reserse, ya mudah-mudahan, kami optimis bisa mengungkap kasus ini,"ucapnya.
Jenderal bintang dua ini mengaku tidak mau berandai-andai terkait motif dua aksi teror ini.
Termasuk, apakah ada kaitannya dengan pembakaran kendaraan yang terjadi di Jawa Tengah beberapa waktu lalu. Juga, kaitannya dengan kemananan menjelang pemilu April mendatang.
"Kecuali sudah terungkap baru tahu motif. Belum tahu (keterkaitan dengan aksi serupa di Jawa Tengah). Nanti kita lihat. Terlalu jauh (pemilu), jangan andai-andai ke sana. Nanti kalau sudah terungkap baru,” katanya.