BOGOR, KOMPAS.com- Kepolisian Resor Bogor Kota telah menyerahkan alat bukti rekaman kamera CCTV kasus pembunuhan siswi SMK Adriana Yubelia Noven Cahya (18) kepada Federal Bureau of Investigation (FBI).
Kepala Polresta Bogor Kota Kombes Hendri Fiuser mengatakan, butuh waktu sekitar satu bulan bagi FBI untuk menganalisis dan mengidentifikasi pelaku penusukan.
"Kemarin (FBI) janji sama saya satu bulan selesai," kata Hendri saat ditemui di Mapolresta Bogor, Senin (4/3/2019).
Baca juga: Polisi Serahkan Rekaman CCTV Penusukan Siswi SMK di Bogor ke FBI
Hendri menjelaskan, FBI dinilai memiliki alat canggih yang mampu mengolah gambar dari tampilan sebuah rekaman video dengan jelas.
Baca juga: Ungkap Kasus Penusukan Siswi SMK di Bogor, Polisi Minta Bantuan FBI
Dengan alat itu, sambung Hendri, diharapkan wajah pelaku penusukan yang terekam kamera CCTV itu dapat teridentifikasi.
"Kita koordinasi dengan FBI karena kita anggap mereka punya alat yang lebih komplit. Dokumen kita kirim ke sana melalui perwakilan FBI di Jakarta," sebut dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.