Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nelayan Jaring Apung Waduk Jatigede Ditemukan Tewas Mengambang

Kompas.com - 18/02/2019, 16:58 WIB
Aam Aminullah,
Khairina

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Deni Gunawan (27), nelayan jaring apung Waduk Jatigede ditemukan tewas mengambang di wilayah perairan Waduk Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, Senin (18/2/2019) siang pukul 12.00 WIB.

Warga Dusun Ciduging RT 03/04, Desa Tarunajaya, Kecamatan Darmaraja ini ditemukan oleh tim SAR Gabungan di dekat kolam jaring apung di wilayah perairan Waduk Jatigede. Tepatnya, di wilayah perairan Blok Pasircalung.

Sebelumnya, Deni diketahui hilang sejak Jumat (15/2/2019) dan dilaporkan oleh pengurus jaring apung Waduk Jatigede pada Sabtu (16/2/2019).

Baca juga: Hilang 2 Hari, Nelayan Jaring Apung Waduk Jatigede Diduga Tenggelam

Kepala BPBD Sumedang Ayi Rusmana melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik Yedi mengatakan, setelah dua hari pencarian, pihaknya fokus melakukan penyisiran di Blok Pasircalung.

Lokasi ini merupakan tempat terakhir korban terlihat oleh nelayan jaring apung lainnya, sebelum menghilang.

"Korban ditemukan mengambang dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Jasad korban ditemukan tak jauh dari kolam jaring apung," ujarnya kepada KOMPAS.com melalui pesan singkat, Senin siang.

Yedi menuturkan, tim SAR gabungan dari BPBD Sumedang, Polair Polres Sumedang dan sejumlah relawan memastikan bahwa jasad yang mengambang tersebut merupakan Deni.

"Korban dievakuasi ke pesisir wilayah Cikuya, Desa Tarunajaya, Kecamatan Darmaraja. Korban kemudian diperiksa di Puskesmas Darmaraja dan diserahkan kepada pihak keluarga," ucapnya.

Yedi menambahkan, pihak keluarga menolak untuk diautopsi dan menerima kejadian ini sebagai musibah.

Sebelumnya, diberitakan, korban Deni diduga tenggelam di wilayah perairan Waduk Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, Jumat (15/2/2019) sore pukul 17.00 WIB.

Hingga Minggu (17/2/2109) siang, petugas gabungan dari BPBD Sumedang, Polair Polres Sumedang, dan sejumlah relawan masih menyisir wilayah perairan Waduk Jatigede.

Kompas TV Seekor hiu paus terdampar di perairan pesisir Pantai Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat dalam kondisi lemah dan ditemukan luka di bagian tubuhnya. Hiu paus dengan kondisi lemas dan mengalami luka ini pertama kali ditemukan terdampar oleh salah satu nelayan di pesisir pantai Palabuhanratu. Nelayan dibantu polisi airud polres sukabumi langsung berupaya membawa kembali hiu paus yang berbobot hampir 300 kilogram dan panjang 5 meter ke tengah laut menggunakan perahu milik nelayan. Sementara itu Dinas Perikanan Kelautan bidang Pengawas Perikanan tangkap menyatakan hiu paus yang terdampar di Pesisir Palabuhanratu, Sukabumi diyakini bukan dari ulah tangkapan nelayan melainkan hiu paus itu terdampar dengan sendirinya. Pihaknya mengaku belum sempat mengindentifikasi hiu paus karena langsung berusaha menyelamatkannya dengan membawanya kembali ke tengah laut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com