Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Pulang ke Rumah, Endang Ditembak Orang Misterius

Kompas.com - 28/06/2018, 21:27 WIB
Aji YK Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com -  Warga di jalan Mesuji, RT 20 RW 05 Kelurahan Demang Lebar Daun, Kecamatan Ilir Barat 1 Palembang, Sumatera Selatan dibuat heboh.

Warga heboh lantaran melihat Endang (49) terkapar bersimbah darah di depan jalan, Kamis (28/6/2018).

Adam Karman (60), ketua RT 20 mengatakan, sebelum kejadian warga sempat mendengar suara tembakan sebanyak satu kali.

Awalnya mereka mengira suara tersebut merupakan petasan yang dimainkan anak-anak sekitar komplek.

Baca juga: Dikiranya Kopi, Petugas TPS Minum Tinta Pemilu

Namun, saat mendengar jeritan suara minta tolong, warga langsung berhamburan keluar untuk menyelamatkan korban.

“Endang teriak minta tolong, kami baru tahu itu suara tembakan. Tadi langsung saya bawa ke rumah sakit,” ujar Adam ditemui di lokasi kejadian, Kamis (28/6/2018).

Adam menjelaskan, saat kejadian, Endang hendak pulang ke rumah usai bekerja.

Tanpa diketahui, dua orang yang menggunakan sepeda motor, langsung mengejar Endang dari belakang saat mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Vixion.

“Korban diikuti dari belakang, kami juga tidak tahu siapa pelakunya. Sebab, setelah keluar mereka langsung kabur, mereka (pelaku) ada dua orang,” ujarnya.

Baca juga: Imbas OTT KPK, Ganjar-Taj Yasin Tumbang di Purbalingga

Dari kejadian tersebut, tim identifikasi bersama Satreskrim Polresta Palembang langsung olah TKP. 

“Tertembak di bagian punggung dekat belikat, korban masih sadar saat dibawa ke rumah sakit,” tambah Adam.

Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Yon Edi Winara saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan kini sedang dilakukan tindak lanjut.

“Kami masih mencari pelakunya, dengan memeriksa para saksi,” tutupnya.

Kompas TV Aparat kepolisian Polresta Depok Jawa Barat memastikan proyektil peluru yang ditemukan di kantor grup musik dangdut Soneta merupakan peluru nyasar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com