BANDUNG, KOMPAS.com - Kandidat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil angkat suara soal munculnya kabar dukungannya terhadap Joko Widodo pada Pilpres 2019.
Ridwan Kamil diusung empat partai di Pilkada Jabar 2019. Yakni, Partai NasDem, PKB, PPP, dan Partai Hanura. Keempat partai itu merupakan partai pendukung Jokowi.
Baca juga: Prabowo: Banyak yang Membenci Saya
Ridwan menegaskan, dia belum memutuskan arah dukungannya di Pilpres 2019 mendatang meski diusung empat partai pendukung Jokowi.
"Sudah berkali-kali saya sampaikan saya itu tidak ada kontrak tertulis. Yang ada permintaan lisan dari partai pengusung. Karena partai pengusung saya sudah ke Pak Jokowi. Jadi partai menyampaikan kalau bisa dukung Pak Jokowi. Saya bilang Insya Allah, tapi saya belum putuskan. Saya akan putuskan di waktu yang tepat," ujar Emil, sapaan akrabnya, Jumat (22/6/2018).
Baca juga: Bakar Toko Sendiri demi Klaim Asuransi, Pemilik Sewa Orang dari Jakarta dan Bekasi
Emil menilai, isu ini sengaja digulirkan untuk menjegal langkahnya di Pilkada Jabar.
"Menurut saya, isu ini dimainkan oleh pihak yang tak punya gagasan membangun Jabar, lebih mengedepankan pada isu. Jadi isunya jangan pilih itu karena pilih ini, bukan karena gagasannya. Harusnya memilih karena gagasannya, siapa visi misinya yang bisa menjawab masalah lima tahun ke depan," tuturnya.
Baca juga: Kapolri: Nakhoda KM Sinar Bangun Sudah Sering Bawa Kapal Overload
Emil menambahkan, masalah jadi tidak jadinya seorang Presiden ditentukan oleh masyarakat, bukan opininya.
"Dan saya merasa tidak banyak pengaruhnya juga karena yang menentukan siapa yang jadi dan tidak jadi Presiden adalah warga di TPS, bukan opini Ridwan Kamil," kata Emil.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.