Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berita Populer: Kisah Napi Teroris yang Gagal Ledakkan Bom dan Menteri Susi yang Dipuji di Luar Negeri

Kompas.com - 07/06/2018, 07:05 WIB
Amir Sodikin

Editor

1. Kisah Seorang Napi Teroris yang Gagal Ledakkan Bom karena Wanita Berjilbab

Abdurrahman Taib (45) merupakan mantan narapidana (napi) teroris. Ia terbukti melakukan tindak pidana terorisme sebagai ketua kelompok teror di Palembang, Sumatera Selatan.

Pada tahun 2009, Abdurrahman Taib mendapatkan vonis pengadilan selama 12 tahun penjara. Namun, ia hanya menjalani hukuman selama tujuh tahun penjara karena pada 2015 ia mendapatkan kebebasan bersyarat.

Abdurrahman termasuk narapidana teroris yang akhirnya menyesali perbuatannya. Saat ini, ia sudah kembali ke kampungnya di Kelurahan Suka Jaya, Kecamatan Suka Rame, Kota Palembang. Ia membuka usaha kuliner dengan berjualan nasi dan mi goreng.

Pada Selasa (5/6/2018), kepada ratusan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas I Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur, Abdurrahman menceritakan pengalamannya, mulai dari awal masuk ke jaringan teroris hingga akhirnya menyesali perbuatannya.

Awalnya, Abdurrahman mengaku bergairah untuk menjalankan perintah agama. Ia pun mengaku mengikuti sejumlah pengajian keagamaan.

Perjalanannya memasuki dunia teror bermula saat ia berkenalan dengan pelarian kasus terorisme dari Singapore pada tahun 2004. Melalui perkenalan itu, Abdurrahman mulai terpapar paham radikal. Ia diajari tentang jihad.

Baca selengkapnya: Kisah Seorang Napi Teroris yang Gagal Ledakkan Bom karena Wanita Berjilbab

 

2. Ditentang di Indonesia, Menteri Susi Dipuji Dunia karena Melawan "Illegal Fishing"

Direktur Jenderal FAO Jose Graziano da Silva menyalami Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti di sela-sela pencanangan Hari Internasional Perlawanan terhadap Penangkapan Ikan Ilegal, Tak Terlaporkan dan Liar di Markas FAO, Roma, Italia, Selasa (5/6/2018)Kompas/Wisnu Nugroho Direktur Jenderal FAO Jose Graziano da Silva menyalami Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti di sela-sela pencanangan Hari Internasional Perlawanan terhadap Penangkapan Ikan Ilegal, Tak Terlaporkan dan Liar di Markas FAO, Roma, Italia, Selasa (5/6/2018)
Direktur Jenderal Badan Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa Bangsa (Food and Agriculture Organization/FAO) Jose Graziano da Silva memuji Menteri Perikanan dan Kelautan Susi Pudjiastuti untuk upayanya melawan segala aktivitas ilegal di tengah laut.

"Ibu Susi Pudjiastuti yang memulai dan menjadi yang pertama untuk upaya konsisten melawan segala bentuk aktivitas ilegal di laut, tidak hanya soal penangkapan ikan ilegal," ujar Jose disambut tepuk tangan hadirin.

Pujian kepada Susi itu disampaikan Jose saat memberikan sambutan pembukaan pencanangan Hari Internasional perlawanan terhadap penangkapan ikan ilegal, tak terlaporkan, dan liar di Sheikh Zayed Center yang ada di Markas FAO di Roma, Italia, Selasa (5/6/2018).

Susi yang mendapat pujian dan duduk di antara para pembicara hanya tersenyum menatap hadirin yang memenuhi ruangan pertemuan.

Baca selengkapnya: Ditentang di Indonesia, Menteri Susi Dipuji Dunia karena Melawan Illegal Fishing


3. Bona, Pemuda Bertelanjang Dada, Diundang ke Istana

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com