MAROS, KOMPAS.com - Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT0778M yang berangkat pukul 12.25 WITA dari Bandara Sultan Hasanuddin Makasar menuju Bandara Sam Ratulangi Manado, kembali ke landasa Bandara Hasanuddin.
Belum diketahui penyebab kembalinya pesawat tersebut, padahal pesawat ini sempat mengudara selama 25 menit.
Menurut seorang penumpang, Taufik M Tumbelaka, sesaat sebelum berputar arah pilot hanya menyampaikan alasan kembali karena permintaan manajemen.
Keterangan pilot tersebut disampaikan dengan bahasa Indonesia tanpa mengulang dengan bahasa Inggris seperti layaknya setiap pengumuman penerbangan.
Baca juga : XpressAir: Masalah Suplai Udara Penyebab Pesawat Kembali ke Landasan
“Setelah pesawat kembali tiba di landasan, tak lagi terdengar pengumuman apapun. Kru pesawat termasuk pramugari pun sempat tak terlihat," lanjut Taufik.
Setelah tiba di landasan, penumpang menunggu sekitar setengah jam di dalam pesawat. Ketika penumpang mulai gaduh, baru kru pesawat menampakkan diri.
Penumpang kemudian dipersilahkan keluar dari pesawat. Tetapi yang dialami penumpang juga tetap tidak mengenakkan sebab penumpang harus berjalan menuju terminal.
"Tidak ada bus yang menjemput. Kami juga hanya menunggu di Gate 2 Bandara Hasanuddin tanpa adanya pihak Lion yang dapat memberikan penjelasan," kata Taufik.
Baca juga : Ancaman Bom Sebabkan Pesawat TAM dari Madrid ke Sao Paulo Kembali ke Landasan
Setelah menunggu di Gate 2 Bandara Sultan Hhasanuddin selama hampir 2 jam, sekitar pukul 15.55 WITA, para penumpang telah diberangkatkan kembali menuju bandara tujuan Sam Ratulangi di Manado dengan menggunakan pesawat pengganti.
Masalah Teknis
Koordinator Lion Air Bandara Sultan Hasanuddin Makassar Arisusanto berhasil dikonfirmasi terkait insiden ini.
Dia menjelaskan jika insiden Turn To Base pesawat Lion Air tersebut disebabkan adanya masalah teknis.
"Sehingga harus dilakukan penggantian pesawat sementara pesawat yang kembali tersebut harus dilakukan pengecekan lebih lanjut," kata dia.