Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikmati Indahnya Malam di Bawah Cahaya Lampion di Pasar Gede Solo

Kompas.com - 18/02/2018, 12:25 WIB
Labib Zamani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Kawasan Pasar Gede Solo, Jawa Tengah, menjadi daya tarik tersendiri bagi warga dan pengguna jalan yang melintas.

Pada siang dan malam hari, sekitar kawasan itu selalu ramai dikunjungi warga. Mereka tidak hanya dari warga Solo tetapi juga dari berbagai daerah di wilayah eks Karesidenan Surakarta.

Bahkan warga dari Semarang pun ada yang datang ke kawasan pusat kota Bengawan ini.

Kedatangan mereka ke Pasar Gede tak lain adalah untuk menikmati keindahan malam di bawah cahaya ribuan lampion. Mereka berlomba-lomba mencari spot untuk berswafoto (selfie).

Ada sekitar 5.000 lampion yang dipasang di kawasan Pasar Gede. Mulai lampion berbentuk lingkaran (bulat) sampai lampion 12 shio (zodiak).

Baca juga : Lampion di Pasar Gede Solo Bakal Bersinar Lebih Lama

Susunan lampion menyaru tirai ditata di jembatan Kali Pepe kawasan Pasar Gede. Juga di sepanjang jalan Pasar Gede, jalan Jenderal Sudirman (Jensud) dan pelataran Kelenteng Tien Kok Sie.

Lampion ditata menyaru tirai berjajar di jembatan Kali Pepe kawasan Pasar Gede Solo, Jawa Tengah, Sabtu (17/2/2018) malam.KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Lampion ditata menyaru tirai berjajar di jembatan Kali Pepe kawasan Pasar Gede Solo, Jawa Tengah, Sabtu (17/2/2018) malam.

Warga Klaten, Rini (38) bersama keluarga menyempatkan waktu liburan akhir pekannya ke kawasan Pasar Gede. Ia ingin menikmati cahaya lampion pada malam hari di kawasan itu.

"Kebetulan habis liburan dari Karanganyar. Sebelum pulang ke Klaten sama anak-anak dan suami mampir ke sini (Pasar Gede) pengin lihan lampion," kata Rini kepada Kompas.com, Sabtu (17/2/2018) malam.

Baca juga : Dihiasi 5.000 Lampion, Pasar Gede Solo Jadi Tempat Warga Berswafoto

Warga lain, Andri Ningsih (27) mengatakan, datang jauh-jauh dari Semarang ingin melihat keindahan cahaya lampion di malam hari. Ia bersama keluarga berangkat dari Semarang ke Solo sejak sore.

"Pengin lihat lampion pada malam hari. Ternyata sampai sini pemandangannya sangat bagus. Cahaya lampionnya warna-warni, ada lampion shio juga," beber warga Semarang.

Warga memadati jembatan Kali Pepe kawasan Pasar Gede Solo untuk menikmati keindahan cahaya lampion, Sabtu (17/2/2018) malam.KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Warga memadati jembatan Kali Pepe kawasan Pasar Gede Solo untuk menikmati keindahan cahaya lampion, Sabtu (17/2/2018) malam.

Lampion-lampion itu dipasang Panitia Bersama Imlek 2569/2018 hingga perayaan Cap Go Meh (hari ke-15 atau terakhir dari masa perayaan Imlek), Minggu (4/3/2018).

"Waktu nyala lampu lampion mulai pukul 18.00 WIB - 01.00 WIB. Supaya warga bisa menikmati cahaya lampion," terang Ketua Panitia Bersama Imlek, Sumartono Hadinoto.

Kawasan Pasar Gede sendiri dahulunya adalah perkampungan warga keturunan Thionghoa.

Kompas TV Sejumlah warga memadati jalanan di sekitar Pasar Gede yang ditutup untuk kendaraan, untuk menikmati berbagai hiburan yang ada.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com