Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/01/2018, 21:25 WIB
Suddin Syamsuddin

Penulis

PAREPARE, KOMPAS.comBripka Yumanto, anggota Satlantas Polres Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, diundang Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian untuk makan bersama.

Undangan itu diterimanya setelah video Bripka Yumanto memberi makan seorang bapak yang tak dikenal dan sedang kelaparan, diketahui Kapolri.

Dalam video itu, Yumanto menyupi orang tua yang tidak dikenal saat polisi itu bertugas di Pos Lalu Lintas di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.

“Karena video laporan anggota Lalu Lintas Polres Barru, Kapolri Bapak Jenderal Polisi Tito Karnavian mengundang Bripka Yumanto, anggota lalu lintas Polres Barru, untuk makan bersama di ruang kerja Pak Kapolri, Senin 22 Januari 2018, tiga hari mendatang," kata Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan, Kombes Polisi Dicky Sondani, Jumat (19/01/2018).

Dicky merasa bangga mempunyai anggota seperti Bripka Yumanto yang memiliki prilaku hebat dan terpuji. Ia juga mengaku sangat mengapresiasi tindakan Bripka Yumanto.

“Kita sangat sangat mengapresiasi tindakan Bripka Yumanto, kepada sesama manusia. Semoga Bripka Yumanto ini bisa menjadi inspirasi bagi semua anggota Polri untuk berbuat yang humanis kepada siapa saja," kata Dicky.

Baca juga : Kisah Polisi Menolong Bocah yang Terkena Serangan Step di Tol Cikampek

Secara terpisah, Kasal Lantas Polres Kabupaten Barru, AKP Darmawaty, mengatakan, dirinya dan Kapolres Barru sangat memuji tindakan yang dilakukan bawahannya itu.

Darmawati menceritakan, saat itu, seorang bapak sedang sangat kelaparan. Lalu Bripka Yumanto membelikan nasi bungkus dan menyuapi bapak itu dengan tangannya sendiri, layaknya menyuapi ayah kandungnya sendiri.

“Karena kebaikannya, anggota kami Bripka Yumanto juga akan mendapat penghargaan dari Bapak kapolda Sulawesi Selatan, Bapak Irjen Umar Septono, hari Sabtu besok," kata AKP Darmawaty.

Kompas TV Kisah Polisi yang Mendirikan Sekolah Luar Biasa di Nganjuk
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com