Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepucuk Surat Sri untuk Anaknya Sebelum Ditemukan Tewas Gantung Diri

Kompas.com - 18/01/2018, 06:21 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho

Penulis

GROBOGAN, KOMPAS.com - Seorang pembantu rumah tangga, Sri Mulyati (47) ditemukan tewas di sebuah rumah kosong tak jauh dari rumahnya di Desa Mayahan, Kecamatan Tawangharjo, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (17/1/2018) sekitar pukul 15.00 WIB.

Posisi ibu tiga anak itu tergantung di seutas tali yang menjerat lehernya. Bau busuk menyengat di dalam bangunan tak berpenghuni yang berdinding anyaman bambu itu. Korban diduga nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri lima hari lalu.

"Lima hari yang lalu Bu Sri pamit kepada anaknya yang paling kecil yang masih SMP. Bu Sri bilang mau pergi sebentar," kata Rustiono, perangkat Desa Mayahan kepada Kompas.com, Rabu.

Rustiono menjelaskan, saat berpamitan kepada anaknya, Sri sempat menitipkan sepucuk surat yang ditujukan kepada paman ketiga anaknya. 

(Baca juga : Usai Bacok Istrinya, Demitrius Gantung Diri hingga Tewas )

"Dalam surat itu Bu Sri berpesan kepada kakaknya jika ia hendak pergi jauh sejauh-jauhnya. Bu Sri berpesan agar anaknya yang kecil dititipkan kepada panti asuhan. Dua anaknya yang besar sudah kerja. Ternyata Bu Sri pergi selama-lamanya," tutur Rustiono.

Jasad Sri ditemukan kerabatnya saat hendak mengambil hasil panen kacang yang biasa disimpan di rumah kosong tersebut. Mengetahui Sri sudah tidak bernapas, kerabatnya itu lantas berteriak histeris meminta pertolongan warga.

"Korban akhir-akhir ini sering mengeluh karena kesulitan ekonomi sejak ditinggal cerai suaminya beberapa tahun lalu. Diduga hal inilah yang memicu korban nekat gantung diri," kata Kapolsek Tawangharjo, AKP Sudarsono.

(Baca juga : Seorang Tahanan Polres Klaten Ditemukan Tewas Gantung Diri )

Jasad korban selanjutnya dilarikan ke RSUD dr Soedjati Purwodadi untuk dilakukan autopsi. Hasil pemeriksaan tim medis, tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan pada fisik korban.

"Jasadnya membusuk, korban diperkirakan bunuh diri lima hari lalu. Ini murni kasus bunuh diri dan langsung dimakamkan," pungkas Sudarsono.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Berikut daftar layanan konseling yang bisa Anda kontak maupun untuk mendapatkan informasi seputar pencegahan bunuh diri:

Gerakan "Into The Light"

Facebook: IntoTheLightID

Twitter: @IntoTheLightID

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com