Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saya Titip Syakira, Ayahnya Pergi, Orangtua Saya Tak Mau Menerimanya"

Kompas.com - 26/12/2017, 11:04 WIB

PASURUAN, KOMPAS.com — Seorang bayi perempuan ditemukan warga di serambi mushala Panti Asuhan Ar-Rohman Yayasan Miftakhul Khoir di Kauman, Purwosari, Kecamatan Purwosari, Pasuruan, Jawa Timur.

Kapolsek Purwosari AKP I Made mengatakan, bayi ditemukan tiga penghuni Panti Asuhan Ar-Rohman, salah satunya bernama Nuril. Saat itu, Nuril dan dua temannya sedang mengaji di dalam mushala. Mereka mengaji sembari menunggu azan maghrib.

Saat mengaji, Nuril dan dua temannya mendengar tangisan bayi. Mereka terkejut dan saling bertanya asal suara tangisan. Karena penasaran, mereka mencari sumber suara. Tak disangka, di serambi mushala terdapat kardus mi instan berisi bayi mungil yang tengah menangis.

"Nuril dan dua temannya ketakutan. Ia khawatir ada apa-apa dan langsung melaporkan temuannya itu ke pengurus yayasan. Dari pengurus yayasan disampaikan kepada kami," kata Kapolsek.

(Baca juga: Bayi Dibuang di Semak-semak dengan Mulut Diplakban)

Saat ini, dia mengaku bahwa itu sudah dibawa ke puskesmas untuk menjalani pemeriksaan. "Ini sedang dicek kesehatannya oleh dokter," tambahnya.

Di dalam dus tersebut, warga menemukan surat yang diduga ditulis sang ibu. Dalam surat itu, bayi tersebut sengaja ditaruh di sana. Sebab, keluarganya tidak menghendaki kehadiran bayi itu, sedangkan sang ayah pergi.

Berikut isi surat yang ditemukan bersama bayi tersebut:

"Syakira Putri Nadya"

Saya titip anak saya pak/buk
Ayahnya pergi, orang tua saya tidak mau menerimanya. Saya nitip Syakira bu/pak.
Saya mau kerja ke luar kota
Jaga Syakira nggeh bu/pak
Terimakasih

Hormat saya"

Berita ini telah tayang di Tribunnews.com, Selasa (26/12/2017), dengan judul: Bayi Perempuan Ditinggalkan di Musala Bersama Sepucuk Surat Diduga dari Ibunya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com