Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dedi Mulyadi Ajak PKB Duduk Bersama Bahas Pilkada Jabar

Kompas.com - 20/12/2017, 14:42 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengajak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk duduk bersama membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jabar2018. Hal itu penting untuk menyamakan persepsi menjelang perhelatan lima tahunan itu.

"Kami mengajak PKB untuk duduk bersama membahas Pilkada Jabar," kata Dedi melalui sambungan telepon, Rabu (20/12/2107).

Dedi mengatakan, saat ini belum ada pasangan yang sudah ditetapkan sehingga Pilkada Jabar masih terbilang cair.

"Pilkada Jabar hari kan sangat cair. Tak ada satu pasangan calon pun yang sudah ditetapkan. Untuk itu diperlukan kebersamaan pandangan dan kemudian saling menghormati, tidak ada yang lebih tinggi, semuanya mendudukan diri sejajar untuk membahas Pilkada Jabar tanpa menyebutkan figur," tandas bupati Purwakarta ini.

Sementara itu, soal figur, kata Dedi, hal itu nanti akan dibahas dalam pertemuan selanjutnya. Namun saat ini, pihaknya akan mengajak PKB untuk berdiskusi soal Pilkada Jabar.

Sebelumnya, Dedi mengatakan, terbuka kemungkinan kerja sama dengan PKB pada Pilkada Jawa Barat 2018. Menurut dia, hal itu terlihat dari pertemuannya dengan 27 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB dan chemistry yang muncul cukup kuat.

Baca juga : Dedi Mulyadi: Terbuka Kemungkinan Koalisi Golkar dan PKB di Pilgub Jabar

Namun, Dedi enggan berkomentar apakah peluang kerja sama Golkar dan PKB tersebut juga berarti bahwa PKB akan mencabut dukungannya untuk Ridwan Kamil.

Adapun Golkar beberapa hari lalu sudah resmi mencabut dukungannya untuk Wali Kota Bandung itu.

"Saya tidak usah mengomentari bahwa dukungannya didasarkan pada apa, itu kan juga bagian dari proses negosiasi politik. Tetapi, nanti kalau bicara dengan Golkar itu kami bisa bicara dalam perspektif yang berbeda," katanya.

Meski begitu, Dedi membantah bahwa kerja sama dua partai tersebut adalah untuk mengusung dirinya. Komunikasi tersebut dijalinnya dalam posisi sebagai ketua DPD Golkar Jabar.

Baca juga : Golkar Diyakini Akan Gandeng PDI-P Usung Dedi Mulyadi

Menurut dia, koalisi partai lebih baik jika tidak membicarakan figur terlebih dahulu, tetapi fokus pada jumlah minimal kursi. Adapun jumlah minimal kursi untuk mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jabar adalah 20 persen suara atau 20 kursi.

Kompas TV Salah satu agenda Munaslub Partai Golkar, yaitu persiapan Pilkada serentak 2018.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com