Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/12/2017, 18:25 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

MAGETAN, KOMPAS.com — Pesawat Tempur Sukhoi SU-30 melakukan uji coba bom P250 buatan anak bangsa di Lanud Iswahjudi, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, dari Senin-Kamis (11-14 Desember 2017).

Bom seberat seperempat ton itu diledakkan di area latihan Pandanwangi, Jawa Timur, dari ketinggian 2.000 kaki.

"Saat ini ada uji coba bom buatan Dislitbang TNI AU jenis P250 di Pandanwangi. Ini buatan anak bangsa," ujar Danlanud Iswahjudi Marsma TNI Samsul Rizal, Kamis ( 14/12/2017).

Samsul mengatakan, kemampuan bom P250 sama dengan bom MK82 berberat 250 kilogram.

(Baca juga: Uji Coba Rudal Korea Utara Ancam Keselamatan Penerbangan Komersial )

Kepala Depohar 60 Lanud Iswahjudi Kolonel (Pnb) Wahyu Laksito menyatakan, bom P250 dirakit untuk menunjang persenjataan pesawat tempur jenis Sukhoi SU-30. Sebelumnya, TNI AU sudah membuat bom seberat 100 kilogram.

"Ini buatan yang kedua khusus untuk pesawat Sukhoi. Sebelumnya, 100 kilogram sudah digunakan," kata Wahyu.

Wahyu mengatakan, bom P250 dirancang dan dibuat Dislitbang TNI AU bekerja sama dengan pihak ketiga. Sebelum diproduksi massal, bom P250 diuji coba terlebih dahulu.

Daya ledak bom P250 diperkirakan mencapai 1,2 kilometer. Satu pesawat tempur jenis Sukhoi SU-30 bisa mengangkut 3 ton bom. 

Kompas TV Hwasong 15 juga diklaim memiliki hulu ledak besar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com