Ketika Gubernur Erry dan Ustaz Maulana Jadi Obyek Rebutan Foto Bareng...

MEDAN, KOMPAS.com - Gubernur Sumatera Utara Erry Nuradi bersama Ustaz Muhammad Nur Maulana alias Ustaz Maulana melakukan serangkaian perjalanan di beberapa kabupaten dan kota di Sumatera Utara dalam rangka memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1439 Hijriah.

Daerah pertama yang didatangi adalah Kota Binjai dan Kabupaten Langkat, kemudian dilanjutkan ke Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang.

Ribuan orang datang memadati semua lokasi acara, paling banyak yang hadir para ibu-ibu dan pelajar. Selain ingin melihat Gubernur Erry dan mendengar tausiah dari Ustaz Maulana yang terkenal kocak, mereka juga berburu kesempatan foto bareng dengan keduanya.

Itulah yang membuat mereka rela mengantre dan menunggu berdesak-desakan demi mendapat kesempatan langka tersebut.

"Lumayan kalau bisa foto sama gubernur dan ustaz, jarang-jarang bisa kayak gini, kan," kata seorang ibu yang datang dari Percut Seituan, Selasa (12/12/2017).

Erry dan Maulana pun terlihat menikmati momentum itu. Mereka berdua dengan senang meladeni permintaan para penggemarnya. Kamera ponsel berbagai jenis memotret ekspresi kebersamaan tersebut.

Setelah membiarkan dirinya menjadi obyek rebutan foto, Erry dibantu Maulana lalu menyerahkan bantuan untuk 1.536 rumah ibadah se-Sumut. Besarannya mulai dari Rp 40 juta sampai Rp 100 juta, tergantung besar bangunan dan kebutuhannya.

Baca juga: Cara Unik Ponpes Sumber Bunga Peringati Maulid Nabi

Erry berharap pembangunan bersinergi bisa terus dilanjutkan karena keberhasilannya bergantung pada sinergi provinsi dengan kabupaten dan kota. Terlebih lagi, menjelang tahun politik ini, banyak sekali hal yang berpotensi membuat perbedaan pilihan menjadi pemicu perang saling memburukkan hingga fitnah.

"Siapa pun boleh maju, tapi jangan menebar-nebar fitnah. Ajaklah masyarakat bersaing dengan sehat dan realistis," kata Erry sambil membagikan kain sarung kepada 200 penggali kubur.

Ustaz Maulana juga berharap agar kepemimpinan Erry dapat terus membawa kebaikan.

"Kalau membangun, membangunlah dengan hati. Telinga bisa dibohongi, mata bisa dikelabui. Tapi membangun dengan hati, hasilnya pasti lebih baik. Saya kenal beliau sejak jadi bupati," kata Ustaz Maulana.

Dia mengingatkan Erry untuk menjaga sikapnya sebagai pemimpin dengan memperhatikan masyarakat.

"Pesan saya kepada Pak Gubernur, perhatikan rakyat sebagaimana perhatian Rasulullah kepada umatnya," ujar Ustaz Maulana.

Sejak dua tahun belakangan ini, peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW tidak lagi difokuskan di satu tempat saja. Pemerintah Provinsi Sumatera Utara memperingatinya dengan menggelar berbagai kegiatan di beberapa daerah.

Peringatan tahun ini mengambil tema "Mari kita rajut kebersamaan dalam membangun Sumatera Utara yang harmonis untuk menciptakan masyarakat yang berdaya saing". Erry mengakui bahwa safari dakwah yang dilakukannya sekaligus menjadi ajang bersilaturahim dan mendekatkan diri dengan masyarakat.