Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Terjang Kota Ambon, Pemukiman Warga Hingga Toko Terendam

Kompas.com - 23/09/2017, 19:28 WIB
Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah di Kota Ambon menyebabkan beberapa kawasan di ibu kota Provinsi Maluku itu dilanda banjir, Sabtu malam (23/9/2017).

Sejumlah kawasan yang dilanda banjir antara lain kawasan AY Patty, Jalan Sam Ratulangi, Jalan Yos Sudarso, Jalan Baru, Batu Merah Dalam, Galala, dan sejumlah kawasan lainnya.

Namun banjir paling parah terjadi di kawasan AY Patty, kawasan Sam Ratulangi, dan kawasan Jalan Baru, Kecamatan Sirimau.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di kawasan AY Patty banjir menyebabkan seluruh pertokoan di pusat bisnis tersebut memilih tutup lebih awal dan sejumlah toko terendam air.

Baca: Wali Kota Didemo Gara-gara Ambon Banjir

Tak hanya di kawasan AY Patty, kondisi serupa juga terjadi di Jalan Sam Ratulangi. Di kawasan ini genangan air bahkan setinggi paha orang dewasa.

Kondisi itu menyebabkan kendaraan roda dua tidak berani melintas di kawasan tersebut. Selain itu para pedagang makanan yang setiap malam berjualan di sepanjang jalan tersebut juga terpaksa berhenti beraktifitas.

“Ada banyak sepeda motor yang terperangkap karena tergenang banjir tadi,” kata Salma salah seorang warga di kawasan Sam Ratulangi.

Sementara itu berdasarkan pantauan di kawasan Jalan Baru, banjir menyebabkan sejumlah rumah warga tergenang.

Banjir yang menerjang kawasan itu juga membuat jalanan di dalam permukiman padat penduduk itu berubah menjadi sungai.

Sejauh ini belum diterima laporan terkait jatuhnya korban jiwa dalam musibah tersebut, tetapi hingga malam ini beberapa kawasan di Kota Ambon masih tergenang banjir.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon, Enrico Matitaputty mengimbau warga yang tinggal di daerah bantaran sungai dan lereng-lereng gunung agar lebih waspada lagi, mengingat hujan masih terus mengguyur Ambon.

Baca: Banjir di Bengkulu, 3 Jembatan Putus, 10 Rumah Hanyut

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com