Minibus Masuk Jurang di Pacitan, Satu Orang Tewas

PACITAN, KOMPAS.com - Minibus yang mengangkut rombongan mahasiswa Universitas Darul Ulum Jombang terjun masuk jurang di ruas jalan Pacitan menuju Pantai Klayar, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur Rabu ( 20/9/2017). Akibat peristiwa itu satu orang tewas dan 11 luka-luka.

Peristiwa nahas itu menimpa minibus bernomor polisi S 7036 W di Dusun Dokwaru, Desa Bomo, Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Rabu (20/9/2017).  Bus yang ditumpangi 11 mahasiswa itu masuk jurang saat melaju menuju obyek wisata Pantai Klayar di kabupaten kelahiran Presiden SBY tersebut.

"Satu korban yang meninggal adalah pengemudi minibus bernama Shaikhuddin. Pengemudi meninggal langsung di lokasi kejadian pasca minibus yang dikemudikan terjun bebas ke jurang berkedalaman 11 meter," ujar Kasatlantas Polres Pacitan AKP Hendrix Kusuma yang dihubungi Kompas.com, Rabu ( 20/9/2017).

Hendrix menyebutkan, kecelakaan tunggal terjadi lantaran pengemudinya mengantuk saat bus yang dikemudikan berada di tikungan. Sopir yang tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya membuat minibus masuk ke dalam jurang. "Hasil olah tempat kejadian perkara, sopirnya tidak mengenakan sabuk pengaman," kata Hendrix.

Baca juga: Bus Sekolah Berisi 30 Siswa Masuk Jurang, 3 Orang Tewas

Sebelum tertimpa musibah, kata Hendrix, pengemudi minibus sempat mengganti ban di Kabupaten Ponorogo.

Hendrix menambahkan, 11 korban luka ringan dibawa ke Puskesmas Punung. Sedangkan korban meninggal dibawa ke kamar jenazah RSUD Pacitan.

Adapun sebelas mahasiwa yang mengalami luka ringan dalam kecelakaan tunggal tersebut, Mokhamad Iswahyudi, Ismail Marzuki, Wikian Kurniawan, Miftakhul Huda, Wasihatul Iza, Rohmatum Uma, Wiki Anjarsari, Siti Masruroh,Trinity Sulafiyah, Khoirum Anwar, dan Yasri Dhatul Manika.