Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Pengangkut 35 Anak Pengungsi Sinabung Terguling, 1 Tewas

Kompas.com - 18/09/2017, 18:50 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com - Truk pengangkut anak sekolah pengungsi Gunung Sinabung yang tinggal di Desa Kutarakyat, terguling saat melintas di Desa Sigarang-garang, Kecamatan Namanteran, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Akibatnya, penumpang truk yang terdiri dari 35 anak sekolah mengalami luka-luka, satu di antaranya dinyatakan meninggal dunia.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karo, Martin Sitepu membenarkan kejadian tragis tersebut. Dia menceritakan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 13.00 WIB saat anak-anak pengungsi akan berangkat sekolah.

Sewaktu melintasi Desa Sigarang-garang, truk berpapasan dengan kendaraan lain. Pengemudi truk hilang keseimbangan sehingga angkutan massal ini terguling ke pinggiran jalan yang banyak terdapat jurang-jurang.

(Baca juga: Foto-foto Semburan Abu dan Awan Panas Gunung Sinabung)

 

"Anak-anak itu mau sekolah, masuk siang mereka. Dari 35 orang penumpang, satu orang meninggal dunia," kata Martin, Senin (18/9/2017).

Dia bilang, semua korban sudah dievakuasi ke RSU Kabanjahe untuk menjalani perawatan. Dua orang dirujuk ke RS Efarina karena mengalami luka serius.

"Kami masih melakukan pendataan terhadap para korban," ucap Martin.

Kejadian yang sama juga pernah terjadi pada awal Februari 2016. Ketika itu, truk pengangkut 15 anak pengungsi Gunung Sinabung yang tinggal di desa relokasi Siosar menjadi korban.

Truk terjun ke dalam jurang sedalam 50 meter di Jalan Kabanjahe-Siosar, Kecamatan Tigapanah, Kabupaten Karo. Akibat kecelakaan tersebut, Khairunisah Beru Ginting (12) tewas karena pendarahan.

(Baca juga: BNPB: 2.863 Warga Masih Mengungsi akibat Letusan Gunung Sinabung)

 

Biasanya, anak-anak itu dijemput mobil BNPB jika hendak berangkat ke sekolah. Tapi karena mobil jemputan tak kunjung datang, para siswa berinisiatif mencari tumpangan.

Mereka menumpang truk BK 9063 SE milik CV Karyawan Nusantara yang bermuatan batu koral. Diduga beban berlebihan, saat melintasi tanjakan di Jalan Kabanjahe-Siosar, truk terbalik dan masuk jurang.

Kompas TV PVMBG mencatat, mulai Rabu malam hingga Kamis pagi, sudah terjadi tiga kali erupsi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com