Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bentuk "Sidum", Polres Demak Buru Sindikat Saracen

Kompas.com - 28/08/2017, 12:38 WIB
Ari Widodo

Penulis

DEMAK,KOMPAS.com - Polres Demak, Jawa Tengah, membentuk tim Sisir Dunia Maya (Sidum) pasca-terungkapnya sindikat Saracen. Saracen diduga menyebarkan ujaran kebencian di media sosial.

Tim patroli dunia maya ini beranggotakan ahli IT. Mereka saat ini terus memantau sejumlah medsos baik Twitter, Instagram, maupun Facebook.

"Begitu sindikat Saracen tertangkap, kami langsung bergerak cepat melakukan patroli dunia maya," tutur Kapolres Demak, AKBP Sonny Irawan, Senin (28/8/2017).

Patroli dilakukan tanpa mengenal waktu, baik di akun pribadi milik netizen maupun di sejumlah grup Facebook. Seperti di akun Warga Demak yang memiliki 84.910 anggota, lalu Info Seputar Demak 111.305 anggota, serta Demak Underground dengan 8.681 anggota.

(Baca juga: Penyebaran Ujaran Kebencian oleh Saracen Dianggap Kejahatan Serius)

"Tim ini (Sidum) dibantu semua anggota Polres Demak, wartawan juga boleh membantu kami," ujar Sonny sembari tersenyum.

Menurut Sonny, ujaran kebencian yang dilakukan sindikat Saracen dijadikan ladang bisnis dengan tarif hingga puluhan juta rupiah. Mereka menyebarkan berita hoax dengan motif politik, sosial, dan ekonomi sesuai pesanan.

"Sindikat Saracen ini bisa memecah belah bangsa, maka patut diwaspadai," ungkapnya.

Hingga kini, sambung Sonny, belum ditemukan sindikat Saracen. "Apabila ditemukan adanya hate speech, tentunya kami lakukan klarifikasi , kemudian penyelidikan hingga tindakan hukum," tandasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com