Hilang 10 Hari, Nenek Ini Ditemukan Tewas di Hutan

GROBOGAN, KOMPAS.com - Seorang nenek ditemukan tewas di Desa Juworo, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, tepatnya di kawasan Hutan KPH Gundih, Rabu (26/7/2017).

Jenazah nenek tersebut tampak menghitam dan berbau menyengat. Berdasarkan informasi, jenazah nenek itu pertama kali ditemukan beberapa petugas KPH Gundih yang berpatroli di kawasan hutan jati.

Begitu melintas, petugas mencium aroma tak sedap. Setelah ditelusuri, petugas menemukan mayat perempuan renta dengan pakaian lengkap yang melekat pada tubuhnya.

(Baca juga: Petik Daun Kelor, Seorang Nenek Tewas Tersetrum Perangkap Babi)

Penemuan mengejutkan tersebut selanjutnya dilaporkan ke pihak kepolisian. Kasat Reskrim Polres Grobogan AKP Suwasana mengatakan, dari hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan unsur penganiayaan pada fisik korban.

Menurut dia, korban bernama Salem (70), warga Dusun Kukunrejo, Desa Gumantar, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Korban sudah menghilang 10 hari.

"Pihak keluarga juga telah mencari keberadaannya dengan menyebar foto. Jenazah langsung diserahkan pada pihak keluarga untuk dimakamkan," kata dia, Sabtu (29/7/2017).

Berdasarkan keterangan pihak keluarga, korban sebelumnya pamit untuk ziarah ke makam orangtuanya di kawasan hutan, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah pada Senin (17/7/2017).

(Baca juga: Mandi di Sungai, Nenek dan Cucu Tewas Tenggelam)

Tempat pemakaman itu tak jauh dari lokasi ditemukannya jenazah korban. Menurut Suwasana, saat berangkat, korban menyewa jasa ojek dan turun di pinggir jalan raya.

"Korban lantas berjalan kaki menuju pemakaman yang jaraknya sekitar dua kilometer," ujar dia.

Polisi menduga, korban terpeleset dalam perjalanan ke pemakaman. Saat ditemukan, posisinya menelungkup di turunan yang licin.