Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengantuk Saat Kemudikan Motor, Mahasiswa Unmuh Tewas Tabrak Pohon

Kompas.com - 14/07/2017, 08:28 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

PONOROGO, KOMPAS.com - Seorang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Ghulam Ahmad (21) tewas setelah sepeda motor yang dikendarainya jatuh hingga menabrak pohon, Jumat (14/7/2017) pagi.

Mahasiswa asal Desa Pasir Makmur, Kecamatan Rambah Samo, Kabupaten Rokan Hulu, Riau itu diduga mengantuk saat mengemudikan sepeda motornya. Ketika sampai di Jalan Ponorogo-Wonogiri Km 13-14, Desa Blembem, Kecamatan Jambon, Ponorogo, kecalakaan terjadi. 

"Hasil olah tempat kejadian di lokasi, penyebab kecelakaan tunggal yang menewaskan mahasiswa Unmuh karena faktor manusia," ujar Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Ponorogo, Ipda Badri, Jumat (14/7/2017) pagi.

Badri menjelaskan, saat mengemudikan sepeda motor Honda Mega Pro bernomor polisi AE-2576-SJ, korban tidak konsentrasi dan mengantuk. 

(Baca juga:  Sopir Diduga Mengantuk, Minibus Terjun ke Sungai Setinggi 8 Meter)

Sebelum mengalami kecelakaan, sambung Badri, korban melajukan sepeda motor dari arah Ponorogo menuju Solo. Setibanya di lokasi kejadian, sepeda motor yang dikemudikan selip lalu terjatuh hingga akhirnya menabrak pohon yang berada di tepi jalan.

Akibat kecelakaan itu, korban mengalami luka kepala depan robek, lubang hidung dan mulut keluar darah. Tak berapa lama kemudian korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

Badri mengimbau, warga untuk berhenti dan istirahat bila mengantuk saat mengemudikan kendaraan bermotor di jalan raya. Pasalnya, mengemudikan kendaraan bermotor dalam kondisi mengantuk membuat pengemudi tidak konsentrasi. 

Kompas TV Satu keluarga asal Cilegon, Banten, yang menjadi korban kecelakaan maut di tanjakan Cimande, Jalur Puncak, Bogor Senin lalu, dimakamkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com