Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Orang di Yogyakarta Keracunan Setelah Makan di Hajatan

Kompas.com - 05/05/2017, 11:21 WIB
Markus Yuwono

Penulis

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Puluhan warga Desa Semugih, Kecamatan, Rongkop, Gunungkidul, Yogyakarta, dirawat di puskesmas setempat setelah diduga mengalami keracunan makana.

Mereka mengeluh mual, pusing, dan diare beberapa jam setelah mengikuti hajatan khitanan di rumah salah satu warga bernama Suharto Kamis (4/5/2017) malam.

"Saya makan sekitar pukul 18.30 WIB, pulang tak ada masalah. Baru merasakan mual, pusing dan diare sekitar pukul 19.30 WIB,"kata salah seorang warga Baran Etan, Desa Semugih, Rongkop, Endah Kirana, saat ditemui di Puskesmas Rongkop Jumat (5/5/2017).

Setelah merasakan keganjilan dirinya lalu dilarikan ke Puskesmas Rongkop.

Endah mengaku selama menyantap makanan berupa nasi, sayur, mie, dan daging, tidak merasakan hal aneh.

"Rasanya biasa saja, namun setelah beberapa jam Saya pulang dari jagong rasanya ga enak, minum air putih anget, tambah enggak enak, terus muntah," ucapnya.

Selain Endah, pada Kamis malam, Puskesmas Rongkop juga menerima 22 orang lainnya. Salah satunya,Ramsi (62) warga Bendorubuh, Semugih, Rongkop. Dia mengaku makan nasi dan tiga potong daging.

"Dagingnya rasanya agak basi," katanya.

Dokter Puskesmas Rongkop, Joko Subandono, mengatakan, puskesmas menerima 23 pasien yang mengeluh pusing dan mual.

"Sejak malam total ada 23 orang, tapi tak semuanya di rawat, pagi ini tinggal 4 orang. Dan ada dua orang yang harus dirujuk ke instansi kesehatan lain," sebut dia.

Dari hasil diagnosa awal yang dilakukan, korban mengalami gejala keracunan makanan dari hidangan yang disajikan pada acara hajatan.

"Kita sudah mengamankan sampel makanan, kebetulan seorang staf kami juga mengalami keracunan sehingga langsung mengamankan,"ucapnya.

Seluruh korban sudah berangsur membaik, dan kemungkinan siang ini sudah bisa diperbolehkan pulang. 

Baca juga:30 Orang di Garut Keracunan setelah Makan Nasi Tumpeng

Kompas TV Puluhan Orang Diduga Keracunan Makanan Hajatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com