Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak ke Pasar, Budi Temukan Mayat Bayi Terbungkus Tas Plastik

Kompas.com - 28/04/2017, 21:29 WIB
Andi Hartik

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - Seorang bayi perempuan ditemukan dalam kondisi meninggal terbungkus tas plastik berwarna biru di Jalan Raya Kalimanjing, Dusun Krajan, Desa Taman Asri, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, Jumat (28/4/2017).

Kasubag Humas Polres Malang, AKP Dian Vicky Sandhi mengatakan, bayi malang itu pertama kali ditemukan oleh Budi Santoso warga Dusun Kampung Tengah, Desa Sonowangi, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang.

Dian mengatakan, saat itu Budi hendak pergi ke pasar tradisional di Desa Tirtomarto untuk membeli jamu menggunakan sepeda motor. Di tengah perjalanan, ia melihat tas plastik di pinggir jalan.

Karena penasaran, Budi lantas melihat tas itu. Begitu dibuka, isinya bayi perempuan yang sudah dalam kondisi meninggal dunia.

"Di pinggir jalan melihat tas terus dilihat isinya ternyata bayi yang dibungkus dengan perlak atau alas yang terbuat dari plastik," tuturnya.

(Baca juga: Bayi Perempuan Dibuang di Tanggul Sungai Lhoksukon)

 

Melihat bayi sudah dalam kondisi tidak bernyawa, Budi lalu mengambilnya dan membawanya pulang. Ia juga memanjatkan doa untuk bayi itu di rumahnya dan melaporkannya kepada Kepala Desa Taman Sari, Joko Widodo.

"Selanjutnya Joko Widodo selaku Kepala Desa Taman Asri melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ampelgading," jelasnya.

Mendapat laporan penemuan bayi, polisi langsung mendatangi TKP dan mengamankan sejumlah barang bukti berupa tas yang menjadi pembungkus bayi serta alasnya. Saat ini polisi masih menyelidiki penemuan bayi tersebut.

(Baca juga: Dalam Sehari, Tiga Bayi Dibuang dan Ditemukan di Lokasi Berbeda)

 

Polisi sudah memeriksa sejumlah saksi, termasuk Budi Santoso selaku orang yang pertama kali menemukan bayi tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com