SEMARANG, KOMPAS.com - Diduga akibat korsleting, sebuah kapal meledak di Pelabuhan Ngemplak, Jobokuto, Jepara, Jawa Tengah, Jumat (31/3/2017). Akibtnya satu orang tewas dan 3 lainnya luka.
Berdasarkan catatan Basarnas Pos SAR Jepara, musibah meledaknya kapal dengan nama lambung "Jasa Laut" tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Awalnya anak buah kapal bernama Abdul Rosyid (30) berupaya menghidupkan mesin kapal namun gagal. Lalu untuk yang kedua kalinya, Rosyid kembali menghidupkan mesin. Setelah berhasil hidup, beberapa saat kemudian terjadi ledakan.
"Setelah mesin dihidupkan terjadi ledakan hebat di kapal tersebut. Kemungkinan karena korsleting," ungkap Koordinator Basarnas Pos SAR Jepara, Wisnu Yuas, dihubungi Jumat petang.
Akibat ledakan itu, kapal bermuatan BBM, sayuran dan elektronik dengan tujuan pulau Karimunjawa tersebut pecah dan akhirnya tenggelam.
Kejadian tersebut cepat diketahui oleh nelayan yang lain dan segera dilaporkan kepada pihak berwenang.
Operasi penyelamatan dilakukan oleh Tim SAR gabungan, meliputi Basarnas, kepolisian, TNI, Lanal, PMI, BPBD, Ubaloka, Tagana dan potensi SAR lainnya bersama warga dan nelayan setempat.
Sang nahkoda kapal, Moh Arifin (48) warga Karimunjawa RT 3 RW 2 beserta tiga anak buah kapal lainnya, yakni Abdul Rosyid, Bambang, dan A Bayuri ditemukan menderita sejumlah luka.
Semua korban dievakuasi ke RSUD Kartini Jepara, kecuali Abdul Rosyid yang dilarikan ke RS Graha.
"Informasi dari BPBD, satu korban Moh Arifin yang tak lain nahkoda kapal meninggal dunia. Jenazahnya masih di RSUD Kartini," katanya.
Baca juga: Kapal Guru Kontrak Terbalik di Asmat, Dua Guru dan 4 Balita Tewas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.