Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

20 Pengusaha Asal Korsel Tawarkan Kerja Sama dengan Pemkot Bandung

Kompas.com - 16/01/2017, 19:12 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil kedatangan 20 pengusaha asal Korea Selatan yang tergabung dalam ASEAN-Korea Centre.

Pertemuan itu berlangsung di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Senin (16/1/2016).

Dalam agenda itu, hadir pula perwakilan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Seoul, Imam Soejoedi. Kedatangan mereka tak lain untuk mempererat hubungan kerja sama antara Korea Selatan dengan Bandung.

Harmonisasi diplomatik keduanya memang sudah terjalin sejak tahun 1973. Bahkan dalam kurun lima tahun terakhir, Korea Selatan telah menjadi mitra investasi utama Indonesia.

Imam menjelaskan, kedatangan para pengusaha itu untuk menjalin kerja sama dalam beragam bidang, salah satunya teknologi.

"Kami membawa delegasi para pengusaha di Korea Selatan ini untuk bekerja sama dengan Kota Bandung berkaitan dengan smart city," ucap Imam.

Di tempat yang sama, Secretary General of ASEAN-Korea Centre, Kim Ki-hong, selaku pimpinan delegasi menerangkan, pihaknya telah mempelajari segala kebutuhan Kota Bandung saat ini.

"Kami paham bahwa Kota Bandung memiliki kebutuhan dalam hal air, lingkungan hidup, dan lalu lintas. Kami bisa membantu Bandung untuk membangun infrastrukturnya," papar Kim.

Kepada Ridwan Kamil, Kim mempresentasikan bagaimana ia telah sukses membangun Kota Seoul menjadi salah satu kota canggih. Selaras dengan visi Kota Bandung, ia ingin menanamkan investasinya di Kota Bandung dalam bidang tersebut.

Menanggapi hal itu, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil berpendapat, kedatangan para pengusaha asal Korea Selatan membuka jalan bagi Bandung untuk mendapat suntikan investasi terkait proyek infrastruktur.

"Untuk menjadikan Bandung sebagai kota juara, kami sudah tahu solusi yang harus kami hadapi. Tapi kami akui masih memiliki keterbatasan," jelas Ridwan.

Maka, ia menawarkan kepada Kim Ki-hong untuk berpartisipasi dalam lelang pembangunan sarana transportasi yang akan dibangun di Bandung di tahun mendatang. Salah satu peluangnya, yakni rencana pembangunan tujuh jalur MRT.

"Masih ada 7 jalur MRT yang belum ada pemenang (lelangnya). Silakan Anda berpartisipasi,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com