DENPASAR, KOMPAS.com - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) mengirim tim ke Samarinda pasca-ledakan di Gereja pada hari Minggu 14 November 2016 lalu. Hal ini disampaikan oleh Ketua LPSK, Abdul Haris Semendawai saat acara Forum diskusi di Denpasar hari ini.
"Kami sudah menurunkan tim untuk segera mengidentifikasi korban yang timbul akibat peristiwa ledakan di Gereja tersebut," kata Abdul Haris Semendawai, Denpasar, Bali, Rabu(16/11/2016).
Selain itu, menurut Abdul Haris, LPSK juga akan mengumpulkan data-data terkait kepentingan tugas LPSK sendiri untuk diberikan perlindungan hak kepada korban.
"Kami akan berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk langkah selanjutnya dalam pemenuhan hak korban," tambahnya.
Tim dari LPSK yang sudah diberangkatkan ke Samarinda, diharapkan hari ini(16/11/2016) bisa mendata dan memperoleh informasi untuk mempercepat langkah LPSK melakukan hal sesuai tugasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.