Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Tak Dikenal Tewas dengan Mulut Berbusa di Dekat Warung

Kompas.com - 24/10/2016, 22:41 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

PONOROGO, KOMPAS.com - Warga Dusun, Desa Pangkal, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, menemukan jasad pria tak dikenal dengan mulut berbusa di depan warung makan milik warga setempat, Senin (24/10/2016).

Kepala Polsek Sawoo AKP Gunawan mengatakan, jasad itu berambut cepak, mengenakan jaket hitam dan celana jeans biru serta sandal jepit bertali biru.

"Mayat itu tingginya sekitar 160 cm, berkulit sawo matang, rambut cepak, dan postur tubuhnya gemuk," kata Gunawan ketika dihubungi Kompas.com.

Mayat tersebut ditemukan pertama kali oleh Minto, warga setempat, sekitar pukul 05.00 WIB.

Jasadnya tergeletak di tempat duduk bambu tepat di depan warung makan milik Paikun.

Saksi kemudian memanggil temannya bernama Tarmuji untuk memberitahukan kepada kepala desa setempat. Kades melanjutkan laporan itu ke Polsek Sawoo.

Hasil olah tempat kejadian perkara dengan dokter Puskesmas Sawoo, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban. Korban diduga keracunan atau terlalu banyak menenggak minuman keras.

Untuk mengetahui penyebab kematian korban, polisi membawa mayat pria itu ke Rumah Sakit Umum Daerah Ponorogo.

"Dokter puskesmas setempat memperkirakan korban sudah meninggal lima jam sebelum ditemukan mayatnya," kata Gunawan.

Hingga malam ini, belum ada satu pun warga yang melapor kehilangan anggota keluarga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com