Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asyik Pesta Sabu, Guru Honorer Digerebek Polisi

Kompas.com - 29/09/2016, 20:02 WIB
Taufiqurrahman

Penulis

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Sebanyak lima orang digerebek polisi saat asyik pesta sabu di rumah milik DD, di Desa Mapper, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Kamis (29/9/2016).

Kelima orang tersebut masing-masing AP, FS, MFU, MJ, dan MG. Satu di antara mereka yakni FS merupakan guru honorer di salah satu Sekolah Dasar di Kecamatan Proppo.

Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Pamekasan, Ajun Komisaris Polisi Moh Sjaiful mengatakan, penggerebekan yang dilakukan Polres Pamekasan bersama Polsek Proppo berjalan mulus meskipun satu dari enam orang yang menjadi target, melarikan diri lewat jendela belakang rumah.

"Yang berhasil kabur pemilik rumah yang dijadikan tempat pesta sabu-sabu. Sekarang orang tersebut sedang diburu anggota," ucap Sjaiful.

Mantan Kepala Polsek Pasean ini menambahkan, lima orang yang tidak bisa melarikan diri langsung ditangkap dan barang bukti alat-alat yang digunakan pesta sabu-sabu langsung diamankan.

"Saat sebelum proses penyidikan, kelimanya sudah mengakui bahwa baru selesai pesta sabu," ujar dia.

Sjaiful mengungkapkan, informasi penggerebekan pesta sabu itu berasal dari warga setempat bahwa rumah DD sering ditempati pesta sabu.

Atas informasi tersebut, unit Satreskoba melakukan pengintaian. Hasilnya memang benar bahwa rumah DD sering dijadikan tempat pesta sabu.

Adapun barang bukti yang diamankan polisi yakni botol plastik, korek api, pipet, plastik sisa sabu yang sudah digunakan, lima ponsel milik tersangka dengan merk berbeda.

Kelima tersangka dijerat dengan pasal 112 junto pasal 127 Undang-undang nomor 35 tahun 2009 Tentang Narkoba dengan ancaman hukuman minimal 4 tahun dan maksimal 10 tahun. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com