Bupati Dedi Minta Wali Kota Tasik Layani Warga Miskin dengan Sempurna

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat sekaligus Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, meminta Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman, melayani warga miskin di wilayahnya secara sempurna.

Masyarakat bisa mendapatkan haknya sebagai warga negara yang dijamin oleh Negara melalui pemerintah.

"Saya minta menjadi prioritas utama kepada calon petahana Budi Budiman yang didukung Golkar, untuk melayani masyarakat miskin secara sempurna," jelas Dedi kepada Kompas.com, Sabtu (13/8/2016).

Dedi menambahkan, selama ini Tasikmalaya memiliki masalah kemiskinan yang tak terelakan.

Justru hal ini harus menjadi pemicu semangat dan prioritas utama sebagai bahan kerja seorang pemimpin.

Ia meyakini, sebagai sosok yang didukung partainya dalam Pilkada nanti, Budi akan menunjukkan kapasitasnya sebagai pemimpin yang dicintai rakyatnya.

"Kita itu harus bisa membaca diri dan membaca lingkungan," ujar Dedi.

Dalam upaya pengentasan kemiskinan, tambah Dedi, perlu dilakukan secara total dengan keseriusan. Salah satunya membuat sistem nilai pembangunan yang berlandaskan pada nilai dan aset-aset kekayaan alam untuk melahirkan masyarakat yang kreatif.

"Jangan hanya cukup oleh bantuan saja. Tapi bagaimana caranya melahirkan masyarakat yang kreatif," kata dia.

Sementara itu, calon wali kota petahana dalam Pilkada Kota Tasikmalaya Budi Budiman, mengapresiasi saran dari Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat yang mendukungnya tersebut.

Selama ini, ia mengklaim mampu melaksanakan percepatan pembangunan di wilayahnya. Seperti mengubah salah satu status perguruan tinggi di daerahnya, yaitu Universitas Negeri Siliwangi, membangun akses jalan kota yang baru untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, dan siap menjadikan Lapangan Udara di wilayahnya sebagai bandara komersil.

"Saya apresiasi masukan dari Pak Dedi. Kami pada periode sebelumnya sudah melakukan beberapa perubahan pembangunan untuk Kota Tasikmalaya. Bahkan, mutu pelayanan kesehatan dan pendidikan di Kota Tasikmalaya sesuai penelitian Unpad mendapatkan ranking ke tiga se Jabar setelah ranking pertama diraih Purwakarta," kata Budi di hadapan ribuan kader dan pendukungnya.