Gubernur Papua Bertemu Sultan HB X

YOGYAKARTA, KOMPAS — Gubernur Papua Lukas Enembe bertemu dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X, Rabu (3/8/2016), untuk membicarakan masalah terkait mahasiswa Papua di Yogyakarta. Dalam pertemuan itu Sultan menjamin keamanan mahasiswa Papua yang tinggal di Yogyakarta.

Pertemuan Lukas dan Sultan HB X berlangsung tertutup di kediaman Sultan di Keraton Kilen, Yogyakarta. Seusai pertemuan, hanya Lukas yang memberi pernyataan karena Sultan HB X tidak terlihat keluar dari Keraton Kilen.

"Dalam pertemuan tadi, saya menyampaikan aspirasi dari mahasiswa Papua yang kuliah di Yogyakarta. Saat berdialog, Sultan menyatakan menjamin keamanan mahasiswa Papua di Yogyakarta," kata Lukas.

Lukas menjelaskan, pertemuannya dengan Sultan HB X membicarakan masalah yang muncul terkait rencana aksi mahasiswa Papua di Yogyakarta pada 15 Juli 2016.

Aksi mahasiswa yang tergabung dalam Persatuan Rakyat untuk Pembebasan Papua Barat (PRPPB) itu menimbulkan kehebohan karena aparat kepolisian melakukan penjagaan sangat ketat dan melarang massa PRPPB keluar dari Asrama Mahasiswa Papua Kamasan I di Jalan Kusumanegara, Yogyakarta, yang menjadi titik kumpul peserta aksi. Alasan polisi, aksi PRPPB mengandung muatan separatisme, (Kompas, 18/7/2016).

Menurut Lukas, dalam pertemuan dengannya, Sultan HB X meminta mahasiswa Papua di Yogyakarta tidak melakukan aksi yang berbau separatisme.

"Namun, Sultan menjamin keamanan semua orang yang tinggal di Yogyakarta," ujarnya.

Di sisi lain, Lukas juga meminta para mahasiswa Papua di Yogyakarta untuk fokus kuliah karena tujuan kedatangan mereka ke "Kota Pelajar" adalah untuk belajar.

Harapan serupa pernah diungkapkan aktivis HAM asal Papua, Matius Murib, saat ke Yogyakarta pada 21 Juli lalu. Matius datang bersama tokoh asal Papua, pendeta Phil Erari, Ketua Pemuda Adat Papua Decky Ovide, dan Boy Eluay.

"Kami datang ke sini untuk mendengar dan melihat apa yang terjadi terkait insiden kemarin," katanya. (HRS)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 4 Agustus 2016, di halaman 20 dengan judul "Gubernur Papua Bertemu Sultan HB X".

(Baca juga: Gubernur Papua Kirim Utusan Terkait Rencana Mahasiswa Tinggalkan Yogyakarta)