Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar "Blusukan" ke Lokasi Banjir Rob

Kompas.com - 25/06/2016, 15:25 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo blusukan di beberapa titik bencana banjir rob di Kota Semarang, Sabtu (25/6/2016). Banjir rob di kota itu mengganggu pelaksanaan arus mudik, serta mengganggu arus ekonomi warga.

Beberapa titik yang dikunjungi tampak dipenuhi dengan limpasan air laut. Selain jalan Pantura yang digenangi, sejumlah rumah warga berikut tempat usaha juga digenangi air dengan ketinggian yang bermacam-macam.

Dalam kesempatan itu, Ganjar juga menyoroti operasi penanggulangan rob yang terjadi satu pekan belakangan. Upaya yang dilakukan pemerintah pusat ternyata belum menyelesaikan masalah. Air rob tetap masuk di jalanan.

"Hari ini saya cek penanganan yang dibuat seminggu lalu. Air dijebak lalu dipompa. Ternyata air limpahan masih merembes dari bawah," kata Ganjar, di lokasi rob.

Terkait upaya menangani rob, hal yang dilakukan dengan tindakan sementara untuk kelancaran arus mudik. Tindakan sementara sudah sesuai kesepakatan bersama antara pemerintah kota, provinsi dan pusat.

"Tugas awalnya membereskan genangan. Ada beberapa titik saya cek. Jalan rusak segera ditembel, dipasangi tanggul, itu tindakan sementara," ujar dia.

Terkait dengan masih banyaknya air di jalanan, Ganjar meminta pihak terkait untuk mengecek kebutuhan. Jika kekurangan alat, harus segera diupayakan penanganannya.

"Kalau perlu pompa tambahan ditambah. Cek semua kebutuhan, kalau perlu beli segera dibeli alatnya," sebutnya.

"Pompa juga perlu ada yang jaga. Begitu air naik, pompa langsung dinyalakan. Saya cek pompanya tidak ada yang otomatis," kata dia.

Kota Semarang sendiri telah menetapkan status tanggap darurat bencana rob sejak awal pekan ini.

"Sudah ditetapkan sejak hari Senin (20/6/2016) lalu. Wali Kota yang tanda tangan, mengeluarkan status itu," ujar Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pengelolaan Sumberdaya air dan Energi Sumberdaya Mineral (PSDA-ESDM) Kota Semarang Ayu Entis. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com