WAJO, KOMPAS.com - Dua pria di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, terlibat duel saat menghadiri hajatan pernikahan di Dusun Piampo, Desa Wewengrewu, Kecamatan Tanasitolo, dan mengakibatkan seorang tewas setelah terkena sabetan senjata tajam.
Pelaku yang berhasil diamankan polisi mengaku pertikaian antara dirinya dan korban dipicu saat keduanya merantau di Samarinda, Kalimantan Timur, beberapa tahun lalu.
"Pelaku sudah kami amankan dan hasil pemeriksaan awal akibat dendam lama saat keduanya merantau di Kalimantan," kata Kapolsek Tanasitolo AKP Andi Masing.
Peristiwa tragis yang terjadi pada pukul 12.30 Wita, Rabu (1/6/2016) ini, melibatkan korban, Sake (60), warga Desa Laerung, Kecamatan Majauleng, dengan pelaku AS (38) alias Kare.
Saat itu keduanya tengah menghadiri hajatan pernikahan di rumah milik salah seorang warga. Namun, keduanya terlibat duel hingga mengakibatkan Sake tewas dengan luka tebasan para pada bagian kepala.
Aparat kepolisian yang berada di sekitar lokasi kejadian langsung mengamankan Kare ke Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) Tanasitolo.
Dari hasil pemeriksaan awal, kuat dugaan bahwa pertikaian keduanya dipicu percekcokan saat keduanya merantau beberapa tahun lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.