Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Rendam Ratusan Rumah di Nias Barat, Aktivitas Warga Lumpuh

Kompas.com - 16/05/2016, 05:32 WIB
Hendrik Yanto Halawa

Penulis

GUNUNGSITOLI, KOMPAS.com – Tingginya intensitas hujan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir ini di wilayah Kepulauan Nias, Sumatera Utara, mengakibatkan ratusan rumah di Nias Barat terendam banjir mulai dari ketinggi 50 sentimeter hingga dua meter, Minggu (15/5/2016).

Ratusan rumah yang terendam banjir berada di sejumlah desa di antaranya Desa Tegide’u, Lasara, Bawadasi, Onowaembo, Saonò dan Desa Tiga Serangkai.

Berdasarkan informasi yang didapat Kompas.com, selain rumah penduduk, sejumlah ruas jalan di Nias Barat lumpuh total akibat banjir, seperti jalur Kecamatan Sirombu menuju simpang Lahomi.

Bahkan di Jalan Desa Lasara menuju Pasar Baru dan Bawadasi ketinggian air mencapai 120 sentimeter.

Salah satu warga yang dihubungi melalui telepon seluler, Indra mengatakan, banjir yang melanda kali ini menyebabkan aktivitas terganggu.

"Dengan kondisi air yang semakin tinggi ini, kami sudah tidak bisa kemana-mana lagi. Jangankan untuk makan, untuk tidur aja kami sudah mulai kesulitan,” kata Indra melalui telepon seluler, Minggu (15/05/2016).

Selain merendam perumahan warga, banjir juga merendam persawahan dan perkebunan karet milik warga. Warga sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah.

Sementara itu di tempat berbeda, melalui sambungan telepon, Wakil Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu mengatakan, pihaknya telah menurunkan tim dan mempersiapkan peralatan dan bantuan darurat bencana banjir di daerah tersebut.

"BPBD dan Dinas Sosial Kabupaten Nias Barat saat ini sedang mendata dan mungkin membantu mengevakuasi warga yang rumahnya terendam banjir," ujarnya.

Khenoki juga meminta maaf tidak dapat memantau langsung di lokasi akibat pengaruh curah hujan sehingga pesawat yang ditumpanginya mengalamai pembatalan keberangkatan dari Kuala Namu Medan menuju Bandara Binaka Gunungsitoli.

Ia berharap masyarakat waspada terhadap bencana banjir.

"Seluruh warga di Kabupaten Nias Barat agar tetap berhati-hati selama banjir hingga surut,” harap Khenoki, Minggu.

Ia juga mengimbau orangtua siswa yang memiliki anaknya mengikuti ujian nasional tingkat SD Senin (16/05/2016) untuk tetap mengawasi anak-anaknya. Jika punya waktu luang, para orangtua diharapkan mengantarkan anaknya dan menunggui hingga selesai, guna menghindarkan hal-hal yang tidak diinginkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com