Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tugu Raja Siantar Akhirnya Diputuskan Dibangun di Lapangan Adam Malik

Kompas.com - 11/05/2016, 11:44 WIB
Kontributor Pematangsiantar, Tigor Munthe

Penulis

PEMATANGSIANTAR, KOMPAS.com - Pemkot Pematangsiantar akan membangun Tugu Raja Siantar, Sang Naualuh Damanik di lapangan Haji Adam Malik, Pematangsiantar, Sumatera Utara.

Keputusan itu disampaikan Penjabat Wali Kota Pematangsiantar, Jumsadi Damanik saat menerima Asosiasi Clan Damanik Kota Medan yang dipimpin Prof Dr Ibnu Hajar Damanik bersama pengurus lainnya, di rumah dinas wali kota Jalan Kapten MH Sitorus, Pematangsiantar, Selasa (10/5/2016) malam.

Jumsadi mengatakan, keputusan pembangunan tugu tersebut melewati beberapa tahun terjadi perdebatan mengenai sumber dana dan lokasi  tugu.

Terkait dana, sebut dia,  pihaknya akan menanggung melalui APBD Pematangsiantar. Untuk tahun 2016 ini, lanjutnya, dalam APBD Perubahan, akan dialokasikan sebesar Rp 3 miliar.

Sedangkan mengenai lokasi tugu yang selama ini juga jadi perdebatan, akhirnya diputuskan dibangun di pintu utama lapangan Haji Adam Malik menghadap ke Jalan Merdeka.

"Saya minta dengan tegas, tak perlu lagi banyak diskusi apalagi perdebatan. Desain dan teknis pengerjaan kita serahkan saja kepada Tim Teknis dari Dinas Tata Ruang. Soal bentuk tubuh, corak pakaian yang digunakan, biarlah Tim Teknis yang berembug dengan pihak keluarga Sang Naualuh," ucap dia.

Selain pembangunan Tugu Raja Siantar, menurut Jumsadi, pihaknya juga mendorong pengusulan Pahlawan Nasional kepada Sang Naualuh Damanik,  pembentukan Yayasan Sang Naualuh Damanik, penataan Pamatang (pusat Kerajaan Siantar) sebagai kawasan heritage, serta penobatan Sang Nuan Damanik (cicit Raja Sang Naualuh) sebagai Raja Siantar Ke XV.

“Saat upacara penobatan ini nantinya, kita akan mengundang seluruh perwakilan pemangku kerajaan-kerajaan atau kesultanan yang ada di Nusantara. Sehingga rakyat Indonesia dan dunia tahu, bahwa Kerajaan Siantar ini merupakan aset nasional yang perlu dirawat dan dilestarikan,” ujarnya.

Sementara itu, Ibnu Hajar Damanik, mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi langkah Pj Walikota dalam merencanakan program yang sangat mendukung bagi kelengkapan dokumen pengusulan kembali Sang Naualuh Damanik sebagai Pahlawan Nasional. Apalagi, dokumen pengusulannya sudah pernah diproses Kementerian Sosial bersama Tim Pengkaji Gelar Kepahlawanan di Jakarta tahun lalu.

"Hanya saja, masih ada beberapa dokumen yang harus kita lengkapi sebagai tambahan untuk revisi pengusulan kembali nantinya. Untuk itu, dalam waktu dekat ini kita akan gelar diskusi terbatas untuk merampungkan kembali dokumen-dokumen yang dimintakan. Tentunya dengan menghadirkan orang-orang yang mengerti tentang konteks persoalan yang akan dibahas, terutama mengenai kesejarahannya," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com