Buru Penembak Misterius di Magelang, Polisi Periksa Lima Saksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Dalam penyelidikan terkait penembakan misterius yang terjadi di kawasan Pecinan, Jalan Pemuda, Kota Magelang, Kepolisian Resor (Polres) Magelang Kota sudah memeriksa sedikitnya lima saksi.

“Kami sudah melakukan olah TKP. Beberapa data seperti jam operasi dan juga TKP juga sudah kami ketahui. Rata-rata, aksi penembak misterius ini dilakukan pada malam hari, saat toko sudah mulai tutup dan kawasan yang disasar di sepanjang jalan Pemuda,” ujar Kapolres Magelang, AKBP Edi Purwanto, Kamis (21/4/2016).

Untuk membantu penyelidikan, saat ini pihaknya telah menyebarkan sejumlah personel Intel dan Resmob untuk mengetahui siapa pelaku penembakan misterius ini.

Dari data yang diterimanya, ada empat korban yang sudah melaporkan kasus ini ke Polisi. Dimungkinkan, masih ada korban yang takut dan enggan melaporkan.

“Korban tersebut kebanyakan wanita. Ini kami duga apakah pelakumengalami stress atau juga mengalami gangguan kejiwaan masih akan kami selidiki. Harapan kami secepatnya pelaku terungkap,” tegasnya.

Ketika ditanya dugaan bahwa pelaku berasal dari kawasan Pecinan, Edi belum bisa memastikan. Namun demikian, pihaknya akan secepatnya mengungkap dalang di balik teror di kawasan pecinan ini. Termasuk juga motif pelakunya.

“Pelaku bisa saja hanya satu orang, tapi juga bisa dua orang. Yang jelas, modus operandinya sama,” katanya.

Senjata modifikasi

Edi melanjutkan, dari penyelidikan awal, diduga kuat senjata yang dipergunakan oleh penembak misterius ini adalah senapan angin yang digunakan untuk menembak burung.

Selain itu, jenis senjata juga mengarah pada airsoft gun yang telah dimodifikasi.

“Ini kami lihat senjata itu jenisnya seperti airsoft gun modifikasi. Memang tidak ada peluru yang sampai tembus ke tubuh. Hanya, meninggalkan luka lecet saja,” jelasnya.

Rini Ambarwati, salah satu korban, berharap kepolisian segera mengungkap pelaku yang melakukan aksi penembakan tersebut.

Pasalnya, kejadian yang dialaminya tersebut membuatnya trauma. Bahkan kini, untuk pulang kerja, dia harus terus waspada.

“Biasanya, saya pulang sendiri. Tetapi, sekarang, saya diantar teman,” ucapnya.

(Baca juga: Penembak Misterius Beraksi Malam Hari, 6 Perempuan Jadi Korban)

Penembak misterius dengan sasaran pramuniaga toko yang kebanyakan wanita beraksi di kawasan Pecinan, Jalan Pemuda, Kota Magelang.

Aksi penembakan yang diduga menggunakan senjata jenis air soft gun atau senapan angin ini sudah menelan enam korban. Meski tidak ada korban jiwa, namun, rata-rata korban mengalami luka dan trauma.

Berita ini telah tayang di Tribun Jogja, Kamis (21/4/2016), dengan judul: Polres Magelang Kota Buru Pelaku Penembakan Misterius