Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Balik Liburan Paskah di Pelabuhan Merak Relatif Lancar

Kompas.com - 27/03/2016, 15:54 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Arus balik liburan Paskah di Pelabuhan Merak, Banten, relatif lancar.

Dari pantauan, Minggu, (27/3/2016), tidak terjadi penumpukan kendaraan pribadi di enam dermaga Pelabuhan Merak.

Dengan demikian, kendaraan yang tiba di Pelabuhan Merak bisa langsung diseberangkan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Saat liburan Paskah yang dimulai Jumat (25/3/2016) hingga Minggu, sejumlah warga dari Pulau Jawa memilih untuk menyeberang ke Pulau Sumatera.

Hari ini, diperkirakan terjadi puncak arus balik liburan Paskah. Pasalnya, pada hari Senin (28/3/2016), warga sudah kembali bekerja.

Meskipun terjadi kepadatan kendaraan, arus lalu lintas di sekitar Pelabuhan Merak lancar tanpa antrean.

"Kami bekerja keras untuk kelancaran arus lalu lintas sehingga tidak terjadi antrean kendaraan," kata Kepala Bagian Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak Mario Sardadi Oetama di Merak.

Selama ini, kata dia, ASDP Merak mengoperasikan kapal Ro-Ro sebanyak 27 armada dengan perjalanan pulang pergi sekitar 99 trip.

"Seluruh penumpang maupun kendaraan yang tiba di pelabuhan bisa langsung diseberangkan menuju Pulau Sumatra," katanya.

Kepala Devisi (Kadiv) Hukum dan Humas PT Marga Mandalasakti (MMS) Indah Permanasari mengatakan bahwa arus balik liburan Paskah berjalan lancar meskipun terjadi lonjakan jumlah kendaraan.

Diperkirakan, jumlah kendaraan saat arus balik Tol Tangerang-Merak meningkat 11 persen atau menjadi 118.000 unit dibandingkan hari biasanya yang lebih kurang 114.000 unit.

Menurut Indah, pihaknya mengoptimalkan pelayanan tol untuk menghindari penumpukan maupun kemacetan kendaraan.

Pengoptimalan pelayanan itu, di antaranya dilakukan dengan memaksimalkan pengoperasian gardu di gerbang-gerbang tol.

Selain itu, dilakukan pembagian kartu tanda masuk (KTM) dengan sistem jemput kendaraan.

"Kami juga memaksimalkan petugas di lapangan untuk pengaturan antrean kendaraan dan pengamanan di ujung antrean," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com