"Iya betul, kecelakaan karena kena petir," ujarnya seperti dikutip Antara.
Made menambahkan, peristiwa itu terjadi di Kebun milik di Kelurahan Kasiguncu Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso.
Adapun rombongan berangkat sekira 17.30 WITA dari Desa Watutau, Kecamatan Lore Utara, menuju Poso.
"Namun pada saat di atas perkebunan Kelurahan Kasiguncu terjadi kecelakaan," imbuhnya.
Sementara markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad) juga membenarkan peristiwa kecelakaan tersebut.
"Saya membenarkan kejadian itu. Bahwa kecelakaan yang menimpa helikopter berpenumpang milik AD benar adanya," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen TNI M Sabrar Fadhilah di Jakarta.
Dia mengatakan, pihaknya hingga saat ini masih mengumpulkan informasi karena ada kesimpang-siuran informasi.
"Kronologi pun masih belum jelas. Oleh sebab itu saya belum bisa berbicara panjang lebar. Nanti mungkin bisa di-followup ke Puspen TNI," ujanya.