Romantis, Turis China Ini Lamar Kekasihnya Saat Gerhana Matahari Total

Di Alun-alun Kota Pasangkayu, Mamuju Utara, Rabu (9/3/2016), fenomena GMT terjadi tepat pukul 08.36 Wita selama 2,2 menit.

Saat itu juga, seorang turis berkewarganegaraan China memanfaatkan momen tersebut untuk melamar kekasihnya. Momen romantis ini turut disaksikan orangtua keduanya.

Sang pria terlihat menyodorkan cincin berlian ke kekasihnya sembari berlutut. Sementara itu, sang kekasih dibuat menangis terharu oleh aksi romantis pria asal China ini.

Lamaran ini membuat sejumlah warga yang berada di lokasi bertepuk tangan meriah dan menjadikan aksi ini tontonan menarik.

Di Mamuju Utara, animo masyarakat untuk menyaksikan GMT cukup tinggi. Jauh sebelum GMT mulai, warga sudah memadati pantai dan Alun-alun Kota Pasangkayu untuk menyaksikan fenomena alam langka ini.

Sejumlah warga juga menjalankan shalat gerhana sebagai tanda takjub atas fenomena yang berlangsung 350 tahun sekali ini.

Bagi para pedagang di Mamuju Utara, GMT mendatangkan berkah, terutama bagi para pedagang  kacamata gerhana. Maklum, fenomena GMT tidak boleh dilihat dengan mata telanjang karena bisa merusak mata.

Satu kacamata bisa dijual dengan banderol Rp 30.000-Rp 70.000.

"Kacamata khusus gerhana laris bak kacang goreng. Meski harganya mahal dan mungkin hanya sekali dipakai, warga tetap antusias membeli agar bisa melihat langsung gerhana matahari," ujar Hasri, salah satu warga Pasangkayu.