Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cabuli Remaja 11 Tahun, Kakek 18 Cucu Ditangkap Warga

Kompas.com - 29/02/2016, 21:22 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com — Karnok (73) diserahkan oleh warga ke Polsekta Patumbak, Senin (29/2/2016) malam.

Kakek yang memiliki 18 cucu ini dituding telah memerkosa seorang gadis remaja berusia 11 tahun berinisial HS. Saat ini, Karnok sedang menjalani pemeriksaan intensif untuk proses hukum lebih lanjut.

Ibu korban, SH (37), yang ditanyai wartawan, mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (28/2/2016) sore.

Saat itu, korban disuruhnya mengutip angsuran ke warga yang tinggal di sekitar kediaman Karnok di Jalan Sedap Malam, Lorong Coklat, Dusun III, Desa Lantasan Lama, Kecamatan Patumbak, Kota Medan.

Namun, sekembalinya ke rumah, anak semata wayangnya itu terlihat lesu.

"Tiba-tiba dia ngasih uang Rp 10.000. Katanya dari Karnok. Sontak saya curiga dan memeriksa celana dalamnya. Saat itu, saya lihat celana dalamnya basah. Ketika saya tanya, katanya pipis di celana," ucap SH.

Setelah ditanya lebih dalam, akhirnya korban mengaku telah diperkosa Karnok. Bahkan, menurut SH, anaknya yang masih duduk di bangku SD itu sudah dua kali dicabuli.

Kejadian pertama terjadi pada Sabtu (27/2/2016). Saat itu, Karnok memberi anaknya uang Rp 25.000 setelah puas mencabulinya.

"Setelah itu, hari Minggu (28/2/2016) kemarin diulangi lagi perbuatannya. Uang yang dikasih sama anak saya katanya supaya anak saya tidak cerita ke siapa-siapa," kata SH.

Dia bersama tetangga serta kerabatnya kemudian mendatangi rumah Karnok untuk bertanya apa yang sudah diperbuatnya terhadap korban.

Namun, saat itu Karnok membantah. Rombongan keluarga ini kembali mendatangi pelaku pada Senin (29/2/2016). Barulah dia mengakui perbuatannya.

"Biasanya, tiap Senin sampai Jumat, anak saya ini di rumah neneknya di Tembung. Kalau Sabtu sama Minggu saja dia ke sini. Sejak suami saya meninggal dunia sewaktu dia umur tiga tahun, dia sekolah dan tinggal di rumah neneknya," ungkap SH.

Sementara itu, Karnok yang diwawancarai di Polsekta Patumbak mengaku sangat menyesali perbuatannya. Dia mengatakan bahwa dirinya khilaf karena merasa kesepian.

Diakuinya, perbuatan keji itu dilakukan di ruang tamu rumahnya.

Kanit Reskrim Polsekta Patumbak AKP Ferry Kusnadi ketika dikonfirmasi membenarkan ada pelaku pencabulan.

"Memang ada satu laki-laki tua diamankan warga dan dibawa ke kita. Menurut keterangan keluarga dan korban, pria ini telah mencabuli anak mereka, tetapi masih dalam pemeriksaan kita dulu," kata Ferry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com