Eka (42) menuturkan, saat itu dirinya tengah asyik menonton televisi di rumahnya di Jalan Tanjung Selamat, Sunggal, Kota Medan. Tiba-tiba Rian datang meminta uang jajan.
"Didatanginya aku, terus minta uang jajan. Karena aku lagi tak punya uang, jadi besok ajalah kukasih uang jajannya. Rupanya emosi dia. Pergi dia ke dapur mengambil parang. Terkejut kali aku waktu tiba-tiba bawa parang dan mau membacok aku," kata Eka, Kamis (25/2/2016).
Eka mengaku langsung melarikan diri ke kantor Polsekta Sunggal dan melaporkan ancaman tersebut.
"Langsung larilah aku ke kantor polisi. Sudah empat tahun aku menjanda, begini pula aku dibuat anakku," ungkap Eka sedih.
Kanit Reskrim Polsekta Sungal Iptu Nur Istiono mengatakan telah menahan terlapor karena mengancam keselamatan orang.
"Sudah kita tahan. Namun penyidikan tergantung pelapor. Kalau mau diteruskan kita teruskan kalau bisa dimediasi, ya silakan," ungkap Nur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.