Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dana Dialihkan, Pembebasan Lahan untuk Jalan Tol Semarang-Solo Tersendat

Kompas.com - 08/01/2016, 01:02 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

UNGARAN, KOMPAS.com - Memasuki tahun 2016, pembebasan lahan untuk jalan tol Semarang-Solo seksi III dan IV mulai dari Bawen hingga Salatiga belum selesai.

Pembayaran terhadap sejumlah bidang lahan urung dilakukan karena anggaran sebesar Rp 150 miliar dialihkan untuk kegiatan lainnya.

(Baca Ruas Tol Bawen-Salatiga Mulai Digarap Akhir Bulan Ini)

Ketua Panitia Pengadaan Tanah (P2T) Jalan Tol Semarang-Solo Seksi III dan IV Joko Suprapto mengatakan, pembebasan lahan untuk seksi III sudah mencapai 96,7 persen dari total target pembebasan sebanyak 1.514 bidang tanah. Masih ada 52 bidang tanah yang belum dibebaskan dan diharapkan selesai bulan ini.

"Sisa yang belum selesai karena masih ada permasalahan, seperti sertifikat ganda, pemilik tidak ada di tempat dan masalah lainnya," kata Kepala Pertanahan Kabupaten Semarang tersebut, Kamis (7/1/2016).

Adapun untuk seksi IV, target pembebasan sebanyak 1.369 bidang tanah dan sudah mencapai kesepakatan harga sebanyak 63 persen. Sisanya dipastikan dapat terselesaikan di awal tahun ini.

Joko mengaku kecewa karena anggaran yang disiapkan untuk membayar tanah milik warga tersebut dialihkan untuk kegiatan lainnya.

"Semestinya bulan Desember 2015 lalu sudah selesai (pembayarannya) sekitar Rp 150 miliar," ujar dia. Ia berharap warga memaklumi kondisi tersebut.

Joko mengakui bahwa dalam pembebasan lahan di seksi III dan IV ada sedikit hambatan. Ada 11 warga terkena proyek (WTP), yang semula menolak proses ganti rugi, kemudian akan mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri (PN) Ungaran.

"Ada beberapa WTP itu datang hanya untuk konsultasi. Tapi sampai sekarang mereka belum datang lagi, mungkin sudah beres," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com