Pencarian Nelayan yang Hilang "Tertelan" Kabut Asap Dihentikan

Seperti diberitakan sebelumnya, kabut asap yang menyelimuti wilayah Kepulauan Nias, diduga telah menelan Yakub yang saat kejadian sedang mencari ikan di tengah laut. ”Diduga akibat menebalnya kabut asap, satu orang nelayan hingga kini belum kembali saat sedang melaut,” kata Torang Hutahaean, Kepala Pos SAR Nias.

Pencarian terhadap Yakub sudah dilakukan sejak sekitar pukul 8.00 WIB, pagi tadi. Namun menjelang sore ini, pencarian terpaksa dihentikan karena mulai muncul ombak besar dan kabut asap yang juga semakin menebal.

Meski demikian, kerabat dan keluarga Yakub masih berjaga di lokasi kejadian sambil melakukan penyisiran di area pantai, dengan peralatan seadanya.

Besok pagi, Tim SAR akan melanjutkan pencarian sejak pukul 07.00 WIB. “Kami sudah melakukan penyisiran berulang kali di sekitar pantai tempat kejadian, namun belum ada tanda-tanda,” kata Torang. 

Esok, tim SAR bakal memperluas jangkauan pencarian. Sebagian pun akan melakukan penyelaman untuk mencari korban di dasar laut, dengan asumsi korban tersangkut di batu karang.

Pencarian akan terus dilakukan hingga tiga hari ke depan dengan melibatkan Tim SAR Nias, TNI AL, Polair Polres Nias dan warga setempat bersama keluarga korban. (Baca: Nelayan Hilang di Perairan Nias, Diduga akibat Kabut Asap)