Tiba di Jakarta, Satinah Langsung Telepon Keluarga di Ungaran

UNGARAN, KOMPAS.com - Kakak ipar Satinah, Sulastri mengatakan sempat berkomunikasi dengan Satinah melalui sambungan telepon, Rabu (2/9/2015) siang, sesaat setelah adik iparnya itu tiba di Bandara Sukarno Hatta, Jakarta.

Satinah berbicara sekitar 10 menit dengan menggunakan telepon seluler milik Nur Afriana (21), putri semata wayang Satinah yang ikut menjemput sang ibu di Jakarta. Satinah mengutarakan baru sampai di Jakarta setelah terbang dari Arab Saudi. Rencananya dia akan menjalani perawatan terlebih dahulu di Jakarta sebelum kembali ke Ungaran.

"Suami saya Faeri (42) dan Nur Afriana ke Jakarta tadi pagi sekitar pukul 08.00. Dan telah bertemu dengan Satinah tadi siang," kata Sulastri saat ditemui di kediaman keluarga besar Satinah (42) di Dusun Mrunten Rt 02 Rw 03, Desa Kalisidi, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Rabu petang.

Satinah, kata Sulastri, mengucapkan syukur karena akhirnya dapat kembali ke Indonesia, meskipun kondisi fisiknya masih lemah karena terkena stroke ringan selama dia ditahan di Arab Saudi.

Saat ini Satinah harus menggunakan kursi roda untuk beraktivitas. Dia juga mentitipkan pesan kepada keluarga di rumah dan kepada sanak saudara maupun tetangga. "Informasinya sekitar seminggu ada di Jakarta. Harus perawatan karena mengalami sakit stroke beberapa bulan lalu dan hingga kini belum sembuh total. Kami bersyukur dan berterimakasih akhirnya adik bisa kembali lagi, berkumpul bersama keluarga," ujar Lastri.