Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jatuh dari Motor, Saparudin Tewas Dilindas Truk

Kompas.com - 01/09/2015, 21:34 WIB
Kontributor Bone, Abdul Haq

Penulis

GOWA, KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di jalur Trans Sulawesi tepatnya di Desa Boka, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan sekira pukul 18.00 Wita, Selasa, (01/09/2015). Akibat kecelakaan itu seorang pengendara sepeda motor tewas di tempat kejadian perkara (TKP).

Kecelakaan ini melibatkan sebuah sepeda motor Kawasaki Ninja bernomor polisi DD 6176 NU yang dikendarai Saparuddin (25) dengan sebuah truk bermuatan pasir dengan nomor polisi DD 9430 BZ yang dikemudikan Daeng Ngoyo (40).

Sebelumnya, Saparuddin melaju dengan kecepatan tinggi dari arah utara dan bersenggolan dengan pengendara motor lain. Naas, Saparuddin yang terjatuh dari sepeda motornya langsung dilindas truk yang melaju dari arah yang sama.

"Baku serempet dulu sama motor tapi yang satunya lari," ujar Daeng Ngasih, warga setempat yang menyaksikan kejadian itu.

Akibat dilindas truk pasir itu, Saparudin tewas seketika dengan kondisi mengenaskan. Polisi yang tiba di lokasi kewalahan menggelar olah TKP lantaran membludaknya warga serta kemacetan lalu lintas hingga lima kilometer.

Proses olah TKP dan pemindahan jasad Saparudin akhirnya bisa diselesaikan dalam waktu satu jam, setelah polisi membubarkan warga yang berkerumun. "Supir truk sementara mengamankan diri di Polsek Pallangga bersama truknya," kata Aiptu Abdul Hamid, petugas Satuan Lalulintas Polres Gowa.

Supir truk mengaku tak bisa menghindar karena insiden itu terjadi sangat cepat. "Saya memang tidak sempat menghindar karena saat jatuh ke kanan (korban) langsung masuk di bawah truk," ujar Daeng Ngoyo.

Beberapa keluarga korban yang tiba di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syech Yusuf Sungguminasa langsung menangis histeris tak kuasa menahan duka. Jasad korban selanjutnya dibawa ke rumah duka di Desa Bontorita, Kecamatan Bontonompo untuk disemayamkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com