Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil: Parpol Terlalu Fokus kepada Kekuasaan

Kompas.com - 24/08/2015, 09:49 WIB
Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil hadir dalam acara puncak HUT ke-17 Partai Amanat Nasional (PAN) di Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat, Kota Bandung, Minggu (23/8/2015).

Pria yang akrab disapa Emil itu pun mengaku mendukung segala bentuk acara yang digelar semua partai. "Kebetulan PAN acaranya di Bandung kita fasilitasi. Semua partai juga sama, jika ada partai yang melaksanakan HUT di Bandung akan difasilitasi juga. Karena bagaimanapun fondasi pemerintahan itu kombinasi politik dan dasarnya partai politik," kata Emil usai acara.

Dalam kesempatan tersebut Emil berpesan, jika partai politik jangan melupakan tiga hal penting, yakni pendidikan politik kepada masyarakat, pendidikan demokrasi, dan kekuasaan.

"Ada tiga hal dari partai politik yang sering kali dilupakan. Pendidikan politik kepada masyarakat, pendidikan demokrasi, tentang kekuasaan. Saat ini partai politik terlalu fokus pada masalah kekuasaan lupa kalau masyarakat itu perlu dididik menjadi lebih dewasa, demokratis, itu refleksinya," tutur Emil.

Dia pun mengutip pidato Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais. Menurut Emil, runtuhnya negara di timur tengah bisa menjadi cermin bagi Indonesia. "Saya sampai tulis status di twitter, untuk intinya bersiaga dan saya sangat menyukai hubungan internasional, jadi mempelajari runtuhnya negara timur tengah ini jadi refleksi untuk NKRI. Jangan sampai dengan kekuatan luar biasa kapitalis bisa diahancurkan dan disetir," kata dia.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sempat memberikan apresiasi terhadap kinerja Ridwan Kamil dalam memimpin Kota Bandung. "Emil saya memperhatikan secara khusus mengikuti apa yang dilakukan Wali Kota Bandung. Mudah-mudahan dimasa akan datang dalam waktu dekat, Kang Emil jauh lebih hebat lagi," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com