Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temui Gadis Tunangan Orang Lain, Jumadi Diseret ke Kantor Polisi

Kompas.com - 09/07/2015, 17:09 WIB
Kontributor Pamekasan, Taufiqurrahman

Penulis

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Jumadi, seorang pemuda asal Desa Bujur Timur, Kecamatan Batumarmar, Pamekasan, diamankan warga ke kantor Polsek Pakong karena berkeliaran malam-malam di Dusun Timur, Desa Pakong, Kecamatan Pakong. Belakangan diketahui Jumadi mendatangi Dusun Duko Timur untuk menemui seorang perempuan.

Peristiwa itu bermula dari penemuan sebuah motor Yamaha Mio M 6110 ES oleh Zaini (45), warga Dusun Duko Timur, Rabu (8/7/2015) malam. Motor matik tersebut ditemukan di tengah ladang singkong.

Motor tersebut tidak diketahui pemiliknya setelah dua jam dicari. Akhirnya Zaini mengubungi Sersan Kepala Moh Soleh di Koramil Pakong untuk mengamankan motor tak bertuan itu. Oleh Serka Moh Soleh, motor tersebut kemudian diserahkan kepala Desa Pakong dan selanjutnya diserahkan ke Polsek Pakong. Penemuan motor itu kemudian tersebar luas di Desa Pakong.

Pukul 01.00 WIB, Kamis (9/7/2015) dini, seorang pemuda bernama Jumadi asal Desa Bujur Timur, Kecamatan Batumarmar, mengaku sebagai pemilik motor tersebut. Fathir (38), salah satu warga didatangi Jumadi yang mengaku kehilangan motornya seperti yang ramai dibicarakan warga. Melihat wajah Jumadi bukan warga Desa Pakong, Jumadi kemudian diseret ke kantor Polsek Pakong.

Di Polsek Pakong, Jumadi mengaku sebagai pemilik motor. Polisi tidak mudah percaya atas pengakuan Jumadi. Jumadi diinterogasi terkait dengan keberadaannya di Desa Pakong. Jumadi mengaku datang ke Desa Pakong untuk menemui seorang perempuan.

Ia menceritakan, pada pukul 21.00 WIB, ia ingin bertamu ke rumah Rini, sang pujaan hatinya. Namun Rini enggan membukakan pintu rumahnya karena gadis tersebut sudah bertunangan dengan pria lain.

“Meskipun ditolak bertamu, Jumadi memaksa Rini menemuinya dengan menunggu di luar halaman rumah Rini hingga larut malam,” kata Komandan Kodim 0826 Pamekasan Letkol Artileri Medan Mawardi, Kamis (9/7/2015).

Setelah menunggu lama dan Rini juga tidak kunjung keluar rumah, akhirnya Jumadi menyerah, lalu pulang. Sial menimpanya karena motor yang disembunyikan di semak-semak pohon singkong hilang. Motornya tiba-tiba sudah berada di kantor Polsek Pakong.

“Kita amankan karena khawatir punya niat jelek. Yang bersangkutan hanya memakai sarung tanpa celana dalam,” terang Kepala Polsek Pakong AKP Tirto.

Setelah berhasil membuktikan kepemilikan motor dengan menunjukkan surat-surat kendaraan, akhirnya Jumadi dilepaskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com