"Ya Allah, Ibu Wali Kota Cantik Sekali"

Atalia datang sekitar pukul 09.30 WIB di lokasi bazar di Kelurahan Cigondewah Kaler, Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung. Setelah berkeliling sekitar 10 menit, Atalia masuk ke dalam salah satu lapak peserta. Bukan untuk mengobrol dengan pedagang, tapi Atalia membantu berjualan.

Harga satu liter minyak kemasan dijual Rp 9.000, atau lebih murah dibanding harga pasaran Rp15.000. Satu orang warga hanya diperbolehkan membeli dua kantung minyak, atau dua liter.

Melihat first lady Kota Bandung berjualan, sontak saja seluruh pengunjung bazar memadati lapak minyak goreng tersebut. Mereka berebut membeli dan berfoto bersama Atalia Kamil. "Kela sakeudap. Ibu, artos alit na (sebentar ya. Ibu, uang kecil ya)," ujar Atalia kepada pembeli sambil mengambil kantong plastik dan memasukkan dua kantong minyak ke dalamnya.

Tangan Atalia terlihat terampil dan cepat dalam melayani pembeli. Dengan senyuman yang selalu mengembang, Atalia mengaku senang bisa berjualan. Masyarakat pun terlihat sumringah dilayani Atalia Kamil.

"Ya Allah, eta bu wali meni geulis (bu wali cantik sekali). Saya senang sekali bisa bertemu bu wali," imbuh salah satu pembeli, Nining (42).

Bazar ini diikuti oleh beberapa PKK kecamatan di Kota Bandung. Selain bahan pokok, terdapat pakaian, kain, kue lebara, keripik, gas, dan lainnya. Untuk harga gas di bazar ini Rp16.600 lebih murah dari harga normal Rp21.000.

Salah satu peserta bazar yang juga Direktur Asia Pulp dan Paper (APP), Suhendra Wiradiata mengatakan, untuk bazar kali ini pihaknya menyiapkan 3.000 liter minyak. "Ini tahun ke 10 kami mendukung bazar Ramadhan. Dan selama itu kami sudah mendistribusikan sekitar 30 juta liter, dan selama 2015 ini kami telah menyalurkan 500 ribu liter minyak goreng murah," tutupnya.