"Kalau ditelantarkan enggak mungkinlah kami dari keluarga menelantarkan mereka," kata H Fauzan, kakak sepupu AL.
Fauzan menceritakan, keluarga kaget setelah mendengar berita terkait adiknya di televisi. Dia kemudian mendatangi Polres Mataram untuk bertemu YR (17) kakak AL. Menurut pengakuan Fauzan, setiap minggu keluarga telah memberi YR uang untuk belanja.
Sebelum kejadian pun, kabarnya keluarga di Mataram sempat akan menengok dan memberi lauk-pauk untuk kakak beradik tersebut, namun terlanjur ada penggerebekan.
Fauzan mengatakan, saat masih tinggal di Mantang, Lombok Tengah, AL sudah kerap melompat pagar. Selain itu, penyakit yang diderita AL saat ini sudah diderita sejak lahir.
”Semenjak lahir, AL itu sudah kayak gitu,” tambahnya.
Menurut Fauzan, keluarga sudah mencoba menghubungi ayah AL. Namun hingga saat ini orang tua AL belum bisa dihubungi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.