"Kita serahkan ke Paramita, karena kami LPA tidak punya tempat penampungan khusus anak," kata Kepala LPA Mataram Sri Mawarni.
Saat ini, tak ada anggota keluarga yang dapat menemani AL. Kakak AL, yang berinisial YR, masih berada di Polres Mataram. Sementara itu, kedua orangtuanya, tidak diketahui keberadaannya. Orangtua AL juga diketahui telah bercerai.
"Sekarang dibawa ke Paramita. Harapannya disana kan ramai, ada psikolognya juga, jadi dari segi kejiwaan bisa dibantu," kata Sri.
Menurut Sri, saat ini kondisi fisik AL sudah lebih baik dari sebelumnya. AL pun sudah mulai terbuka dan mau berbagi cerita dengan orang lain di sekelilingnya.
Diberitakan sebelumnya, kasus penelantaran anak ini terungkap ketika warga di Monjok Baru menemukan AL tengah duduk di pinggir jalan, Kamis. Saat pertama kali ditemukan, kondisi anak tersebut cukup memprihatinkan.
AL seperti anak yang tidak terurus dan jarang mandi. Selain tampak kurus, terdapat luka koreng di bagian kepalanya.