Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Jatim: Adi Margono Sudah Lama Masuk DPO Densus 88

Kompas.com - 23/12/2014, 13:37 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Adi Margono, terduga teroris, yang ditangkap Densus 88 Mabes Polri, Senin (22/12/2014) malam di Banyuwangi ternyata sudah lama diincar, dan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

"Yang di Banyuwangi sudah lama DPO, sebelumnya juga ditangkap satu orang di Lamongan," kata Kepala Polda Jatim, Irjen Pol Anas Yusuf, usai memimpin apel pasukan Operasi Lilin Semeru 2014 di Mapolda Jatim, Selasa (23/12/2014).

Jawa Timur, kata Anas Yusuf, termasuk daerah dengan tingkat kerawanan tinggi untuk kasus teroris dari 11 daerah lainnya di Indonesia. "Makanya kami terus tingkatkan keamanan, apalagi menjelang momentum Natal seperti ini," kata Anas Yusuf.

Adi Margono di tangkap di rumahnya di Kelurahan Kebalenan, Kecamatan Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi kemarin malam sekitar pukul 19.15 WIB. Sehari-harinya, dia dikenal sebagai pedagang kerupuk ikan.

Sebelumnya, pada Minggu (21/12/2014) pukul 20.15 WIB, Densus 88 juga menangkap pedagang ayam, Tony Sangaralo alias Toni alias Amir alias Fadhil alias Abu Sauqi (36), terduga teroris di Desa Kentong, Kecamatan Glagah, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Tony diduga terlibat dengan kelompok teroris pimpinan Dulmatin. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com