Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BBM Naik, Harga Perlengkapan Upacara Galungan Naik 30 Persen

Kompas.com - 14/12/2014, 14:02 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com - Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) berimbas juga terhadap harga perlengkapan sarana upacara agama Hindu menjelang Hari Raya Galungan.

“Setiap tahunnya harganya naik, karena bahannya juga naik. Ini juga imbas dari kenaikan harha BBM. Naiknya kira-kira mencapai 30 persen dari harga sebelumnya. Tapi ya bagaimana lagi, harus tetap berjualan, dan masyarakat juga pasti beli berapapun harganya,” kata salah satu penjual, Putu Winarni, Denpasar, Bali, Minggu(14/12/2014).

Hari Raya Galungan diperingati setiap 210 hari sekali. Tahun ini, perayaan ini jatuh pada 17 Desember mendatang.

Pantauan Kompas.com, pedagang musiman sudah mulai menjamur di beberapa titik di kota Denpasar.

“Kalau penjualan satu hari, tergantung harinya, kalau hari ini masih sepi, paling hanya dapat Rp 500.000 hingga Rp 1.000.000 perhari. Kalau mulai besok, pasti ramai,” tambah Winarni, Minggu siang.

Winarni juga menjelaskan, penjualan bahan-bahan untuk perlengkapan upacara keagamaan akan mulai ramai pada Senin besok hingga satu hari jelang Galungan. Jika penjualan ramai, omzetnya bisa mencapai Rp 3.000.000 hingga Rp 5.000.000 perhari.

Pernak-pernik yang dijual adalah berbahan ental (daun siwalan atau lontar) yang telah kering dan dirangkai sesuai dengan kebutuhan dan fungsi untuk ritual keagamaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com