Hari Raya Galungan diperingati setiap 210 hari sekali. Tahun ini, perayaan ini jatuh pada 17 Desember mendatang.
Pantauan Kompas.com, pedagang musiman sudah mulai menjamur di beberapa titik di kota Denpasar.
“Kalau penjualan satu hari, tergantung harinya, kalau hari ini masih sepi, paling hanya dapat Rp 500.000 hingga Rp 1.000.000 perhari. Kalau mulai besok, pasti ramai,” tambah Winarni, Minggu siang.
Winarni juga menjelaskan, penjualan bahan-bahan untuk perlengkapan upacara keagamaan akan mulai ramai pada Senin besok hingga satu hari jelang Galungan. Jika penjualan ramai, omzetnya bisa mencapai Rp 3.000.000 hingga Rp 5.000.000 perhari.
Pernak-pernik yang dijual adalah berbahan ental (daun siwalan atau lontar) yang telah kering dan dirangkai sesuai dengan kebutuhan dan fungsi untuk ritual keagamaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.